Choe mengatakan kepada Lavrov bahwa situasi di Semenanjung Korea dapat menjadi “meledak” kapan saja.
Korea Utara akan mendukung Rusia hingga negara itu meraih kemenangan di Ukraina, kata Menteri Luar Negeri Choe Son Hui di Moskow. Sementara Amerika Serikat memperingatkan ribuan tentara Pyongyang berada di perbatasan Ukraina dan dapat segera dikerahkan untuk bertempur.
Dalam pertemuannya pada hari Jumat dengan Menteri Luar Negeri Rusia Sergey Lavrov, Choe juga menuduh AS dan Korea Selatan merencanakan serangan nuklir terhadap negaranya.
“Hubungan tradisional dan persahabatan kita yang telah melalui jalur sejarah yang teruji, hari ini … meningkat ke tingkat baru hubungan persahabatan militer yang tak terkalahkan,” katanya, memuji peran yang dimainkan oleh pemimpin Korea Utara Kim Jong Un dan Presiden Rusia Vladimir Putin.
Ia mengatakan Korea Utara tidak ragu bahwa di bawah “kepemimpinan yang bijaksana” Putin, tentara dan rakyat Rusia akan “meraih kemenangan besar dalam perjuangan suci mereka untuk melindungi hak kedaulatan dan kepentingan keamanan negara mereka”.
“Dan kami juga memastikan bahwa hingga hari kemenangan kami akan berdiri teguh di samping kawan-kawan Rusia kami,” kata Choe.