Pasukan Israel dan Hizbullah terlibat dalam baku tembak besar-besaran pada Minggu pagi di sepanjang perbatasan Israel-Lebanon.
Beberapa maskapai besar di negara-negara Eropa mengumumkan penangguhan penerbangan ke dan dari Israel dan Lebanon pada hari Minggu menyusul meningkatnya permusuhan antara kedua negara Timur Tengah tersebut.
Menurut saluran berita Prancis BFMTV, Air France telah memutuskan untuk menangguhkan penerbangannya ke Tel Aviv, Israel dan Beirut, Lebanon hingga setidaknya hari Senin karena meningkatnya ketegangan di wilayah tersebut.
"Penerbangan hari ini dan besok dibatalkan," kata juru bicara Air France, yang mencatat bahwa penangguhan tersebut dapat diperpanjang setelah perusahaan melakukan penilaian baru pada hari Senin.
Demikian pula, British Airways mengumumkan penangguhan penerbangan ke dan dari Tel Aviv, Israel hingga hari Rabu.
"Karena situasi yang meningkat di wilayah tersebut, Wizz Air untuk sementara menangguhkan penerbangan ke dan dari Israel pada tanggal 25 Agustus," maskapai penerbangan berbiaya rendah Hungaria Wizz Air juga memposting di situs webnya.