Peristiwa

Militer Myanmar semakin jago lakukan serangan via drone

Militer telah menjadi "jauh lebih akurat" dalam penggunaan pesawat nirawak ofensif.

Kamis, 09 Januari 2025 14:19

Sebuah pesawat nirawak militer Myanmar melacak sebuah mobil yang membawa pasukan anti-junta saat melaju melewati desa Moe Bye yang diperebutkan. Beberapa saat setelah diparkir di dekat sebuah rumah, operator menjatuhkan bahan peledak.

Myanmar telah terperosok dalam konflik berdarah sejak militer merebut kekuasaan dalam kudeta tahun 2021, yang memicu pemberontakan bersenjata yang meluas yang telah menyebabkan lawan-lawan pro-demokrasi mereka menguasai sebagian besar wilayah, sementara jutaan warga sipil telah mengungsi.

Serangan pesawat nirawak sangat penting bagi keberhasilan pemberontak, termasuk mengusir pasukan junta dari wilayah yang luas di utara Myanmar, banyak di antaranya di dekat perbatasan dengan China.

Kini militer mengadopsi peralatan para pejuang antikudeta, menggunakan pesawat nirawak untuk menjatuhkan mortir atau memandu serangan artileri dan pengeboman oleh angkatan udara buatan China dan Rusia.

"Kami sangat lemah dalam hal teknologi dan sangat menderita," kata seorang perwira militer garis depan Myanmar kepada AFP.

Fitra Iskandar Reporter
Fitra Iskandar Editor

Tag Terkait

Berita Terkait