"Setiap penyimpangan dari perjanjian ini akan ditegakkan dengan tembakan," kata Kepala Staf Umum Herzi Halevi.
Perdana Menteri Benjamin Netanyahu meyakini bahwa kondisi untuk mencapai kesepakatan yang memungkinkan guna mengamankan pembebasan sandera Israel di Jalur Gaza telah membaik secara signifikan.
"Saya pikir kondisinya telah banyak berubah menjadi lebih baik," kata Netanyahu ketika ditanya tentang kemungkinan kesepakatan penyanderaan dalam sebuah wawancara dengan Channel 14 setempat, Kamis (28/11). Ia tidak memberikan rincian spesifik.
Sementara itu, militer Israel mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa mereka telah mengidentifikasi beberapa aktivitas mencurigakan yang menimbulkan ancaman dan melanggar ketentuan perjanjian gencatan senjata dengan Hizbullah Lebanon.
"Setiap penyimpangan dari perjanjian ini akan ditegakkan dengan tembakan," kata Kepala Staf Umum Herzi Halevi.
Kemudian pada hari Kamis, Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu mengatakan bahwa ia telah mengarahkan militer untuk bersiap menghadapi pertempuran sengit jika gencatan senjata dilanggar.