Dengan daya saing yang lebih baik, desa dapat mengoptimalkan potensi yang dimilikinya.
Desa merupakan bagian integral dari pembangunan nasional, dan peningkatan daya saing desa menjadi salah satu faktor penting dalam pencapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs).
Desa-desa di Indonesia, yang mayoritas masih bergantung pada sektor pertanian dan sumber daya alam, menghadapi tantangan besar dalam menghadapi globalisasi dan perkembangan ekonomi yang pesat.
Oleh karena itu, untuk mencapai SDGs, khususnya dalam hal pengentasan kemiskinan, pengurangan ketimpangan, dan pertumbuhan ekonomi yang inklusif, sangat penting untuk meningkatkan daya saing desa. Dengan daya saing yang lebih baik, desa dapat mengoptimalkan potensi yang dimilikinya dan menciptakan peluang ekonomi yang berkelanjutan bagi masyarakatnya.
Terkait itu, Kabupaten Kutai Timur melalui Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kabupaten Kutai Timur, terus berupaya menguatkan desa. Di antaranya melalui program pembangunan desa jangka panjang. Program ini bertujuan untuk memperkuat ekonomi masyarakat dan kemandirian desa.
Kepala DPMD Kabupaten Kutai Timur Muhammad Basuni mengatakan, program tersebut, untuk meningkatkan daya saing desa dalam 10 tahun ke depan. Pemerintah Kabupaten Kutim telah mengalokasikan dana sebesar satu miliar rupiah per desa untuk 2025.