Pemenangnya akan ditugaskan untuk memperbaiki citra LDP menjelang pemilihan umum tersebut.
Partai yang berkuasa di Jepang akan memilih pemimpin barunya pada hari Jumat (27/9). Pemenang dari kontestasi ini akan menjadi perdana menteri Jepang berikutnya menggantikan Fumio Kishida.
Dari sembilan kandidat yang tercatat, tiga kandidat terdepan akan bertarung dalam persaingan yang sangat ketat yang kemungkinan akan berakhir dengan pemilihan putaran kedua.
Di antara kandidat favorit yang bersaing untuk memimpin Partai Demokrat Liberal (LDP) yang telah lama berkuasa dan dilanda skandal adalah Sanae Takaichi, menteri keamanan ekonomi konservatif yang dapat menjadi perdana menteri wanita pertama negara itu; Shinjiro Koizumi, peselancar muda karismatik yang berasal dari dinasti politik yang populer; dan mantan menteri pertahanan Shigeru Ishiba, yang sedang dalam upaya kelima dan terakhirnya untuk jabatan puncak.
Partai LDP yang konservatif telah memerintah Jepang hampir terus-menerus sejak partai tersebut berdiri pada tahun 1955. Karena memiliki suara mayoritas di majelis rendah, kandidat yang dipilih LDP akan disetujui oleh parlemen Jepang, Diet, saat bersidang pada bulan Oktober.
Perdana Menteri Fumio Kishida tidak ikut serta dalam pencalonan setelah pengumuman mengejutkannya bulan lalu bahwa ia akan mengundurkan diri menyusul serangkaian skandal politik yang memicu seruan agar ia mengundurkan diri.