Dinas Keamanan Ukraina (SBU) mengatakan telah memeriksa kedua tentara tersebut.
Ukraina menangkap dua tentara Korea Utara yang bertempur untuk Rusia. Pihak Kiev mengklaim bahwa mereka yang tertangkap itu sebenarnya tidak mengira akan diturunkan untuk perang, melainkan untuk mengikuti pelatihan.
Pada hari Sabtu, Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy mengatakan Ukraina telah menangkap dua tentara Korea Utara yang terluka di wilayah Kursk, Rusia bagian barat, dan bahwa para penyelidik sedang memeriksa mereka.
Dinas Keamanan Ukraina (SBU) mengatakan telah memeriksa kedua tentara tersebut melalui penerjemah Korea bekerja sama dengan Dinas Intelijen Nasional (NIS) Korea Selatan karena mereka tidak berbicara bahasa Ukraina, Rusia, atau Inggris.
Dikatakan bahwa salah satu tentara memiliki kartu identitas militer Rusia atas nama orang lain yang terdaftar di Rusia. Tentara itu mengatakan bahwa dia diberi dokumen tersebut musim gugur lalu ketika dia mengatakan beberapa unit Korea Utara ikut serta dalam acara pelatihan selama satu minggu dengan pasukan Rusia.
"Perlu dicatat bahwa tahanan itu ... menekankan bahwa dia diduga pergi untuk pelatihan, bukan untuk berperang melawan Ukraina," kata SBU dalam sebuah rilis.