Peristiwa

Warga sipil mulai kembali ke Lebanon Selatan setelah dimulainya gencatan senjata Israel-Hizbullah

Biden mengatakan bahwa Israel berhak untuk melanjutkan operasi di Lebanon jika Hizbullah melanggar ketentuan gencatan senjata.

Rabu, 27 November 2024 19:03

Gencatan senjata antara Israel dan Hizbullah yang didukung Iran telah berlaku di Lebanon selatan setelah hampir 14 bulan pertempuran yang memicu kekhawatiran akan konflik yang lebih luas di wilayah tersebut.

Setelah gencatan senjata dimulai pada pukul 4 pagi waktu setempat, militer Israel memperingatkan warga sipil untuk tidak kembali ke rumah mereka di Lebanon selatan dan tidak mendekati posisi Israel.

Namun, konvoi warga sipil menyeberang ke Lebanon selatan, menentang peringatan Israel dan seruan dari Angkatan Darat Lebanon, yang akan dikerahkan ke daerah tersebut untuk menggantikan pasukan Israel.

Hizbullah ditetapkan sebagai organisasi teroris oleh Amerika Serikat dan sayap militernya masuk daftar hitam oleh Uni Eropa.

Gencatan senjata tersebut disetujui dengan suara mayoritas oleh kabinet keamanan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu, kantor Netanyahu mengatakan pada tanggal 26 November, menandai perkembangan besar menuju perdamaian antara Israel dan militan Hizbullah.

Fitra Iskandar Reporter
Fitra Iskandar Editor

Tag Terkait

Berita Terkait