Politik

Elektabilitas Airlangga dikalahkan kadernya

Hasil survei ini mengejutkan. Pangkalnya, Kang Dedi tidak pernah menyatakan diri akan menjadi capres.

Rabu, 30 Maret 2022 19:56

Elektabilitas Ketua Umum DPP Partai Golkar, Airlangga Hartarto, belum menunjukkan peningkatan berarti hingga Maret 2022. Tingkat keterpilihannya masih jauh tertinggal dari nama-nama calon presiden (capres) lainnya, seperti Ketua Umum DPP Partai Gerindra, Prabowo Subianto; Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo; dan Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan.

Bahkan, dalam survei Indonesia Polling Stations (IPS) yang dirilis baru-baru ini menyebutkan, elektabilitas Airlangga disalip kadernya, Dedi Mulyadi. Hasil riset IPS menyebutkan, tingkat keterpilihan Dedi menembus 3%, sedangkan Airlangga hanya 0,9%.

"Tembusnya Dedi Mulyadi dalam the big seven elektabilitas capres versi survei IPS kali ini tentu cukup mengejutkan. Apalagi, elektabilitas Dedi melampaui atau di atas pemimpin tertinggi Partai Golkar, Airlangga Hartarto," kata peneliti senior IPS, Alfin Sugianto, dalam keterangan tertulisnya.

Dirinya mengungkapkan, hasil survei tersebut tergolong mengejutkan. Pangkalnya, Kang Dedi, sapaan Dedi Mulyadi, tidak pernah menyatakan diri akan menjadi capres hingga disebut-sebut sebagai kandidat alternatif. 

"Sementara itu, Ketua Umum Partai Golkar, Airlangga Hartarto, yang tampak cukup serius mempersiapkan diri menjadi capres 2024, justru memperlihatkan kecenderungan stagnan. Elektabilitas Airlangga seperti sulit merangkak naik," tambahnya.

Fatah Hidayat Sidiq Reporter
Fatah Hidayat Sidiq Editor

Tag Terkait

Berita Terkait