Kajian ini diperlukan untuk mengukur efisiensi kontrol dari pemerintah pusat ke pemerintah daerah.
Presiden Joko Widodo (Jokowi) menanggapi usulan Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Muhaimin Iskandar atau Cak Imin, soal penghapusan jabatan gubernur. Jokowi mengatakan, perlu dilakukan kajian atas usulan tersebut.
"Semua memerlukan kajian yang mendalam," kata Jokowi di Pasar Baturiti, Tabanan, Bali, pada Kamis (2/2).
Menurut Jokowi, kajian ini diperlukan untuk mengukur efisiensi kontrol dari pemerintah pusat ke daerah. Utamanya ke bupati/wali kota apabila jabatan gubernur dihapuskan.
"Perlu perhitungan, perlu kalkulasi apakah bisa menjadi lebih efisien atau nanti rentang kontrolnya terlalu jauh dari pusat langsung ke, misalnya, bupati/walikota. Kan, juga terlalu jauh. Span of control-nya yang harus dihitung, semua harus dihitung," ujar Jokowi.
Jokowi mengatakan, usulan Cak Imin tersebut bukan masalah sebab siapa pun berhak menyampaikan pendapat. Namun, dia menekankan perlu kajian untuk usulan seperti penghapusan jabatan gubernur.