Politik

Kian masifnya mobilisasi kades di Pilgub Jateng...

Ada upaya memobilisasi kades untuk memilih salah satu paslon di Pilgub Jateng. Siapa yang dirugikan?

Jumat, 25 Oktober 2024 15:00

Aroma kecurangan mulai terendus di Pilgub Jawa Tengah 2024. Belum lama ini, Paguyuban Kepala Desa (PKD) Kabupaten Pemalang diduga dimobilisasi untuk mengarahkan dukungan kepada pasangan calon nomor urut 2, Ahmad Luthfi-Taj Yasin Maimoen (Luthfi-Taj) dalam sebuah pertemuan di Hotel Grand Dian Wiradesa, Pekalongan, Selasa (22/10) lalu.

Dikemas sebagai acara bernama "Silaturahmi dan Konsolidasi PKD", pertemuan dihadiri para kepala desa dan perangkat desa di Pemalang. Acara pertemuan itu diduga sengaja digelar di luar Pemalang demi menghindari pantauan dari Bawaslu setempat. 

Di Banyumas, Ketua Paguyuban Kepala Desa (PKD) Banyumas,  Saefudin dilaporkan ke Bawaslu oleh tim dari Rumah Juang Andika-Hendi dan tim advokasi pasangan Andika-Hendi. Laporan itu buntut dari kegiatan silaturahmi dan konsolidasi kepala desa se-Kabupaten Banyumas di sebuah hotel di Purwokerto, Senin (21/10) lalu.

Koordinator Rumah Juang Andika-Hendi Banyumas, Aan Rohaeni mengaku mendapat laporan pertemuan tersebut merupakan upaya Saefudin mengonsolidasi kepala desa untuk satu suara memilih salah satu paslon di Pilgub Jateng. Saefudin juga disebut mendistribusikan duit Rp1 juta per satu kepala desa usai pertemuan. 

"Pertemuan tersebut memang ditujukan untuk pemenangan salah satu pasangan calon yaitu Ahmad Lutfi dan Taj Yasin," kata Aan di kantor Bawaslu Banyumas, Kamis (24/10). 

Kudus Purnomo Wahidin Reporter
Christian D Simbolon Editor

Tag Terkait

Berita Terkait