Ibas menjelaskan mengenai hubungan SBY dengan Amerika yang disebut demi kesejahteraan rakyat.
Ketua Fraksi Partai Demokrat DPR, Edhie Baskoro Yudhoyono (Ibas), merespon soal Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), disebut sebagai 'Golden Boy of America' atau anak emas Amerika oleh politikus Nasdem, Zulfan Lindan. Dia menegaskan, SBY adalah 'Golden Boy of Indonesia', sepenuhnya pro Indonesia dan tidak pro Amerika atau pro China.
"Kami sendiri dibilang Pro Amerika, tentu tidak! Dibilang Pro-China juga tidak! SBY ini Pro Indonesia, Ibas ini Pro Indonesia, Partai Demokrat Pro Indonesia," ujar Ibas kepada wartawan, Jakarta, Rabu (28/9).
Menurut Ibas, pada masa pemerintahan SBY, ayahnya itu berhubungan baik dengan Amerika dan juga China. Menurutnya, SBY beberapa kali kunjungan ke Amerika dan membangun kemitraan strategis dengan negara Paman Sam.
"Dengan China juga demikian, beliau beberapa kali mengundang investor China hadir ke Indonesia. Begitu pun beliau sempat berkunjung ke China, dan hubungannya sangat baik," tuturnya.
Ibas kemudian juga membahas tentang filosofi utama kebijakan luar negeri Indonesia di era pemerintaha Presiden SBY, yaitu all foreign direct policy with millions friends, zero enemy.