Wakil Presiden Muhammad Jusuf Kalla (JK) digadang-gadang oleh Partai Demokrat untuk mencalonkan diri sebagai calon presiden bersama AHY.
Wakil Presiden Muhammad Jusuf Kalla (JK) digadang-gadang oleh Partai Demokrat untuk mencalonkan diri sebagai calon presiden bersama Agus Harimurti Yudhoyono (AHY).
Direktur Eksekutif Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC) Djayadi Hanan menuturkan peluang JK akan sulit bila maju pada Pilpres 2019.
Dosen Ilmu Politik Universitas Paramadina itu menyebut setidaknya empat tantangan yang akan dihadapi JK dalam pencapresan pada 2019. Empat tantangan itu membuat peluang mantan Ketua Umum Partai Golkar tersebut kecil apabila kembali maju sebagai Capres.
Pertama, JK memiliki rekam jejak pernah gagal sebagai Capres. Pada Pilpres 2009, JK menggandeng Wiranto yang diusung oleh Partai Golkar dan Hanura.
"Itu berarti basis sosial JK untuk menjadi Capres tidak cukup luas," katanya di kantor SMRC, Jakarta, Kamis (5/7).