Indikator Politik Indonesia merilis hasil survei terbaru Mei 2018 dengan hasil elektabilitas Joko Widodo 60,6% dan Prabowo Subianto 29%.
Indikator Politik Indonesia merilis hasil survei terbaru Mei 2018 dengan hasil elektabilitas Joko Widodo 60,6% berbanding Prabowo Subianto 29%.
Direktur Eksekutif Indikator Burhanuddin Muhtadi mengatakan posisi elektabilitas Jokowi sebagai calon presiden 2019 masih lebih tinggi bila dibandingkan dengan Prabowo.
Dalam hasil simulasi dua nama yang dilakukan oleh Indikator, Jokowi meraup tingkat keterpilihan 60,6% berbanding dengan Prabowo 29%. Sedangkan, sisanya sebanyak 10,4% memilih tidak tahu atau tidak menjawab.
Burhan menyebut angka itu mengalami kenaikan bila dibandingkan dengan hasil survei sebelumnya. Tingkat kepuasan publik terhadap kinerja Jokowi selama masa jabatan mencapai 56,5%. Bahkan, sebanyak 55,5% masyarakat RI yakin Jokowi bakal kembali menjadi presiden.