Pendapatan Astra Otoparts tumbuh 15,3%

Pendapatan tertinggi berasal dari penjualan di dalam negeri yang tumbuh 13,26% YoY menjadi Rp6,65 triliun.

PT Astra Otoparts Tbk. (AUTO) mencatatkan laba bersih senilai Rp414,15 miliar pada kuartal III-2018 atau meningkat 11,8% dibandingkan kuartal III-2017 senilai Rp370,43 miliar.

Menurut laporan keuangan yang disampaikan dalam keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia (BEI), kinerja positif perusahaan didorong pendapatan bersih.

Pendapatan bersih AUTO melonjak 15,3% menjadi Rp11,5 triliun di sembilan bulan pertama tahun ini dibandingkan periode yang sama tahun 2017 senilai Rp9,97 triliun.

Pendapatan tertinggi berasal dari penjualan di dalam negeri yang tumbuh 13,26% year on year (YoY) menjadi Rp6,65 triliun. Sedangkan penjualan ekspor senilai Rp1,07 triliun atau tumbuh 20,26% YoY.

Selain itu, pendapatan penjualan dengan pihak-pihak berelasi naik 16,96% dari sebelumnya Rp3,4 triliun pada kuartal III tahun lalu menjadi Rp3,97 triliun pada tahun ini.

Sementara itu, AUTO mencatat kenaikan beban pokok sebesar 16,37% menjadi Rp10,13 triliun. Salah satu berasal dari beban bahan baku yang digunakan senilai Rp4,86 triliun atau naik 26% YoY.

Liabilitas perseroan tumbuh 23,11% menjadi Rp4,92 triliun dibandingkan dengan liabilitas pada akhir 2017 senilai Rp4 triliun. Sedangkan ekuitas perusahaan tumbuh tipis 1,89% menjadi Rp10,96 triliun pada periode yang sama.

Sepanjang kuartal III-2018, aset AUTO meningkat 7,64% menjadi Rp15,89 triliun dibandingkan dengan aset perseroan pada akhir 2017 senilai Rp14,76 triliun.