Aprindo gelar vaksinasi gotong royong bagi 150.000 pekerja ritel dan UMKM

Asosiasi Pengusaha Ritel Indonesia (Aprindo) memulai pelaksanaan vaksinasi gotong royong bagi 150.000 orang hari ini, Senin (24/5). Di mana sebanyak 60.000 vaksin diberikan kepada karyawan ritel dan 90.000 vaksin ke masyarakat umum dan pelaku UMKM

Harapannya, kata Ketua Umum DPP Asosiasi Pengusaha Ritel Indonesia (Aprindo) Roy N Mandey, vaksinasi ini dapat mendorong perekonomian Indonesia bangkit kembali melalui konsumsi rumah tangga, sebagai kontributor 57.6% pada pertumbuhan ekonomi (PDB) Indonesia.

“Pekerja ritel modern adalah garda terdepan yang sangat berisiko tertular dan terdampak Covid-19, pekerja ritel butuh perlindungan kesehatan dan imunitas khususnya agar mendapatkan vaksin Covid-19 secepatnya. Karena selama ini kita lihat belum optimal serta belum menyeluruh,” katanya dalam keterangan tertulis, Senin (24/5).

Roy mendorong dunia usaha perlu melakukan upaya konsisten agar para pekerjanya dapat segera di vaksinasi. Tujuannya, tiada lain demi mendukung upaya pemerintah dalam penanggulangan Covid-19 dengan melakukan percepatan vaksinasi pelayanan publik, khususnya di wilayah DKI Jakarta. 

Ia juga optimistis bila pandemi sudah berhasil ditekan dan ditanggulangi penularannya melalui pemberian vaksin secara masif, sehingga terciptanya herd community. Maka pertumbuhan ekonomi nasional akan kembali pada jalurnya dan optimal.

“Kita yakin, tahun ini akan mulai pre-recovery, pascapemberian Vaksin yang semakin masif. Apalagi bila para pekerja di sektor ritel sudah di vaksin. Maka akan memberi dampak psikologis serta optimisme di kalangan masyarakat untuk kembali berbelanja dengan normal, tetap disiplin dan komit, seluruh masyarakat menjalankan prokes 5 M dan 3T yang berkelanjutan oleh pemerintah,” ujarnya. 

Roy pun menuturkan, peluncuran vaksinasi yang mulai digelar hari ini di GOR Kecamatan Grogol Petamburan Jakarta Barat, diresmikan oleh Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, serta dihadiri oleh SKPD Pemprov DKI Jakarta, akan menyasar sekitar 150 ribu orang, sebagai target vaksin. 

Di antaranya, 60.000 karyawan ritel di bawah naungan Aprindo yang bekerja pada lima wilayah DKI Jakarta dan 90.000 untuk masyarakat sasaran Pemerintah dan khususnya juga para pelaku UMKM dari lima wilayah DKI Jakarta.

Pengurus dan anggota ritel modern Aprindo fokus terhadap kesehatan dan imunitas para pelaku UMKM sebagai mitra aktif pada gerai-gerai anggota ritel modern Aprindo, dalam menyediakan produk-produk yang berkualitas dan dikonsumsi masyarakat.

Oleh karenanya, dia memandang kegiatan vaksinasi ini tidak layak bila hanya dilakukan bagi para pekerja ritel modern anggota Aprindo, tetapi perlu diadakan bersama sama dengan para pelaku usaha UMKM, sesuai dengan semangat saling memerlukan, saling memajukan dan saling menguntungkan.