close icon
Scroll ke atas untuk melanjutkan
Logo PT BNP Paribas Asset Management. Istimewa
icon caption
Logo PT BNP Paribas Asset Management. Istimewa
Bisnis
Selasa, 15 Desember 2020 16:27

AUM reksa dana syariah BNP Paribas Greater China tembus US$100 juta

Reksa dana ini merupakan reksa dana pertama di Indonesia, yang menawarkan akses dan eksposur penuh ke pasar saham China dan sekitarnya.
swipe

Reksa Dana Syariah BNP Paribas Greater China Equity Syariah USD (BNP Paribas GCES USD) yang dikelola PT BNP Paribas Asset Management tercatat mampu menghimpun dana kelolaan atau Asset Under Management (AUM) sebesar US$100 juta per November, sejak pertama kali diluncurkan pada 15 Januari 2020.

Reksa dana ini merupakan reksa dana pertama di Indonesia, yang menawarkan akses dan eksposur penuh ke pasar saham China dan sekitarnya (Greater China) bagi investor di Indonesia. BNP Paribas AM percaya peluang investasi di pasar Greater China masih sangat besar dan eksposur aktif ke pasar saham Greater China dapat bermanfaat bagi portofolio investasi investor untuk jangka panjang dan tetap memberikan diversifikasi yang menarik bagi investor.

Presiden Direktur BNP Paribas AM Priyo Santoso mengatakan, pihaknya melihat teknologi dan inovasi, peningkatan konsumsi, serta konsolidasi industri, merupakan tiga struktur utama yang mampu mendorong peluang investasi jangka panjang di pasar Greater China.

"Dalam proses pemilihan emiten BNP Paribas GCES USD ini, kami mengadaptasikan prinsip syariah sekaligus menerapkan proses penyaringan ESG. Tujuannya, agar investor dapat menerima potensi imbal hasil secara jangka panjang dan berkelanjutan di tengah kondisi ekonomi yang kian dinamis," kata Priyo dalam keterangan resminya, Selasa (15/12).

Dia melanjutkan, BNP Paribas GCES USD mencakup pasar saham onshore dan offshore di Cina dan sekitarnya. Cakupan sektornya termasuk emiten di Hong Kong di bidang energi, perusahaan milik negara, serta perusahaan teknologi.

Selain itu, di dalamnya terdapat kelas saham A yang berpotensi memberikan eksposur lebih besar ke emiten di sektor yang bergerak di industri konsumsi. Secara keseluruhan, lanjut Priyo, produk ini mencakup berbagai jenis usaha dan sektor yang saling melengkapi satu sama lain, sehingga memungkinkan adanya diversifikasi sektor yang efektif.

Sejak diluncurkan pada Januari, reksa dana BNP Paribas GCES USD mencatatkan kinerja kumulatif hingga 10,34% pada akhir Oktober 2020.

“Pasar Greater China mampu memberikan eksposur ke sektor dan tema yang belum tersedia di pasar domestik. Sehingga menambah kesempatan bagi investor Indonesia untuk mendiversifikasikan portofolionya,” ucap Priyo.

Untuk diketahui, BNP Paribas GCES USD adalah reksa dana saham Syariah berbasis efek luar negeri kedua yang diluncurkan BNP Paribas AM. Reksa dana ini telah tersedia di tujuh agen penjual efek reksa dana, baik bank maupun online platform. 

img
Annisa Saumi
Reporter
img
Hermansah
Editor

Untuk informasi menarik lainnya,
follow akun media sosial Alinea.id

Bagikan :
×
cari
bagikan