PT Bank Syariah Indonesia Tbk. (BRIS) atau BSI menyelenggarakan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB), dengan agenda perubahan susunan dewan komisaris.
Dalam RUPSLB ini, BSI mengangkat Adiwarman Azwar Karim sebagai Komisaris Utama merangkap Komisaris Independen BSI dan Muhammad Zainul Majdi sebagai Wakil Komisaris Utama merangkap Komisaris Independen BSI.
Sebagai informasi, Adiwarman Azwar Karim merupakan praktisi ekonomi syariah Indonesia. Dia merupakan salah satu anggota Dewan Syariah Nasional MUI. Sebelumnya, Adiwarman pernah berada dalam jajaran manajemen Bank Muamalat Indonesia.
Adiwarman menyelesaikan pendidikan formal di Institut Pertanian Bogor (IPB) dan Universitas Indonesia (UI). Dia kemudian melanjutkan pendidikan magister ke European University Belgium dan Boston University di Amerika Serikat. Dia juga pernah ditugaskan sebagai Research Associate di Oxford Center Islamic Studies United Kingdom.
Sementara Muhammad Zainul Majdi atau Tuan Guru Bajang (TGB) merupakan Gubernur Nusa Tenggara Barat (NTB) periode 2008 hingga 2018. Dia bergabung dengan ormas Islam Nahdlatu Al-Wathan dan pernah menjadi Ketua Umum PB Nahdlatu Al-Wathan.
TGB menyelesaikan pendidikannya di Universitas Al-Azhar Kairo, Mesir, dengan mengambil program S1 Tafsir dan Ilmu-Ilmu Al-Qur'an.
Berdasarkan hasil keputusan RUPSLB PT Bank Syariah Indonesia pada 24 Agustus 2021, susunan komisaris BSI menjadi sebagai berikut.
- Komisaris Utama merangkap Komisaris Independen BSI: Adiwarman Azwar Karim
- Wakil Komisaris Utama merangkap Komisaris Independen BSI: Muhammad Zainul Majdi
- Komisaris BSI: Suyanto
- Komisaris BSI: Masduki Baidlowi
- Komisaris BSI: Imam Budi Sarjito
- Komisaris BSI: Sutanto
- Komisaris Independen BSI: Bangun Sarwito Kusmulyono
- Komisaris Independen BSI: M. Arief Rosyid Hasan
- Komisaris Independen BSI: Komaruddin Hidayat