Bank DKI meresmikan fasilitas Learning Center, lembaga pelatihan dan pengembangan kompetensi karyawan, Jumat (12/5). Fasilitas ini dibangun guna menyiapkan sumber daya manusia (SDM) berkompetensi dan berkarakter dalam menghadapi tantangan perbankan pada masa depan sekaligus menghadirkan pusat pembelajaran yang inovatif dan modern sesuai spirit transformasi perseroan.
"Learning Center Bank DKI ini adalah pusat mempersiapkan bankir profesional yang menjadi generasi penerus dalam rangka menuju Indonesia Emas tahun 2045," kata Direktur Utama Bank DKI, Fidri Arnaldy. Bank DKI memiliki 3.778 karyawan per April 2023. Sebanyak 2.223 orang (59%) di antaranya generasi milenial, generasi Z 28%, dan generasi X sebagai pembimbing karyawan muda 14% sisanya.
Fidri menambahkan, Bank DKI telah melakukan berbagai perbaikan dan pengembangan di bidang SDM selain menyiapkan Learning Center. Dicontohkannya dengan penyempurnaan kebijakan, peningkatan dan pengakuan kompetensi karyawan melalui sertifikasi, kesempatan promosi, perbaikan career path, serta peningkatan kesejahteraan pekerja dan berbagai program engagement karyawan lainnya.
"Rencana besar kami siapkan untuk menjadikan Learning Center Bank DKI sebagai Corporate University, yang merupakan lembaga pengembangan kompetensi SDM tersertifikasi, yang tidak hanya bagi internal Bank DKI, termasuk BUMD dan BUMN lainnya, tetapi juga masyarakat umum," tuturnya.
Dalam kesempatan sama, Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono, mengapresiasi peresmian Learning Center Bank DKI. Fasilitas ini diharapkan menjadi pusat pelatihan yang dapat meningkatkan pelayanan kepada nasabah. "Sehingga, nantinya Bank DKI dapat menjadi percontohan bagi bank lainnya."
Heru berharap, Learning Center Bank DKI mencetak SDM profesional, adaptif, dan berkarakter. Dengan begitu, mendorong pertumbuhan kinerja yang berkelanjutan ke depannya.
Sementara itu, Sekretaris Perusahaan Bank DKI, Arie Rinaldi, menerangkan, peresmian Learning Center ini merupakan bentuk perseroan memberikan perhatian serius terhadap isu pengelolaan SDM dengan penerapan berbagai strategi inisiatif, termasuk pendekatan digitalisasi. Misalnya, rekrutmen secara daring.
Kemudian, pengelolaan data pekerja secara automasi melalui Human Capital Information System (HCIS), pengelolaan absensi karyawan secara real time dengan aplikasi JakTeam, hingga peningkatan kapabilitas dan kompetensi pekerja melalui pelatihan dengan kurikulum terkini dan berbasis digital melalui aplikasi JakLearning. Pun ada berbagai perubahan kebijakan dan organisasi yang bertujuan meningkatkan kompetensi, engagement, serta budaya karyawan.
"Semoga dengan adanya fasilitas Learning Center Bank DKI yang modern dan inovatif ini, SDM Bank DKI semakin dapat terus berkembang dan berinovasi dalam menghadapi tantangan perbankan yang semakin kompetitif," ujar Arie.
Learning Center Bank DKI, yang berdiri di atas lahan seluas 1.200 m2 dan terletak di Jalan Wijaya I, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, dikembangkan dan dilakukan pembukaan praresmi (soft launching) sejak 2020. Fasilitas ini Dibangun dengan konsep milenial, cozy, dan hi-tech.
Bangunan Learning Center Bank DKI setinggi 4 lantai dan dilengkapi beragam fasilitas penunjang, seperti ruang pelatihan yang nyaman dan kekinian, Wi-Fi, layar LED, laboratorium bank mini, dining area, lounge, computer room, ruang asesmen, ruang instruktur, dan studio.
Fasilitas pendukung, seperti ATM, kantor layanan Bank DKI, masjid, serta lahan parkir, turut dihadirkan guna menambah kenyamanan kegiatan pembelajaran di Learning Center. Pun dikembangkan mengembangkan platform pembelajaran dengan teknologi informasi terkini, aplikasi Learning Management System (LMS) sebagai sarana belajar secara mandiri dan fleksibel, serta sarana prasarana (sapras) berbasis teknologi yang memungkinkan pembelajaran secara daring atau hybrid.
Learning Center Bank DKI telah meraih Tanda Daftar Lembaga Pelatihan Kerja dari Dinas Tenaga Kerja Transmigrasi dan Energi (Disnakertransgi) Jakarta sehingga diakui sebagai unit pelatihan kerja yang dapat menerbitkan sertifikat pelatihan bidang sistem pembayaran dan pengelolaan uang rupiah (SPPUR) serta menyelenggarakan program pelatihan kerja di bidang SPPUR. Kurikulum yang dibangun juga mengikuti perkembangan zaman selain didampingi instruktur pengajar yang berpengalaman.
Peresmian Learning Center Bank DKI turut dihadiri Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia (BI) DKI Jakarta, Arlyana Abubakar; Kepala BPBUMD Jakarta, Nasrudin Djoko Surjono; jajaran Manajemen BUMD; jajaran manajemen mitra strategis Bank DKI; serta jajaran komisaris dan direksi Bank DKI.