PT Bank CIMB Niaga Tbk. (BNGA) mencatatkan pertumbuhan penyaluran Kredit Pemilikan Rumah (KPR) sepanjang kuartal I-2021. Per 31 Maret 2021, KPR CIMB Niaga tumbuh 5,2% year-on-year (YoY) menjadi Rp36,4 triliun.
Direktur Consumer Banking CIMB Niaga Lani Darmawan mengatakan, pencapaian tersebut membuktikan di tengah situasi pandemi Covid-19, CIMB Niaga dapat menjaga fungsi intermediasi di sektor properti dengan baik.
Penerapan strategi yang tepat dan peningkatan layanan secara berkelanjutan, dinilai mampu menarik minat masyarakat untuk memanfaatkan produk KPR dari CIMB Niaga. Di antara strategi yang dijalankan, yaitu memberikan penawaran yang kompetitif sesuai kebutuhan nasabah, meningkatkan kolaborasi dengan developer dan agen property, cross selling kepada nasabah eksisting, serta referral melalui aplikasi OCTO Friends.
“Di tengah situasi yang masih menantang, kami terus berinovasi memberikan kemudahan kepada nasabah untuk memiliki hunian idaman dengan menghadirkan produk yang lengkap, sehingga kebutuhan KPR dari beragam segmen nasabah dapat dipenuhi. Kami juga senantiasa meningkatkan layanan agar nasabah lebih nyaman dalam memproses KPR di CIMB Niaga,” kata Lani di Jakarta dalam keterangan resminya, Senin (19/7).
Lani menjelaskan, dari sisi layanan, CIMB Niaga terus mempercepat proses KPR melalui digitalisasi sistem internal yang digunakan karyawan untuk memproses pengajuan KPR dari nasabah. Hasilnya, nasabah dapat mengetahui lebih cepat tentang kepastian persetujuan kredit yang diajukan.
Selain itu, CIMB Niaga juga menyediakan akses yang mudah bagi nasabah KPR untuk melihat sisa pinjaman dan angsuran terakhir melalui OCTO Mobile. Dengan dukungan layanan digital banking ini, nasabah dapat memonitor angsuran KPR miliknya langsung dari genggaman tangan tanpa harus datang ke kantor cabang.
Tawarkan margin kompetitif
Sebagai salah satu solusi untuk mempermudah nasabah mendapatkan property yang diinginkan, CIMB Niaga menawarkan program KPR Xtra Ringan dengan pilihan bunga atau margin yang diklaim kompetitif. Yakni, bunga atau margin fixed 5% pada tiga tahun awal atau fixed 6% selama lima tahun pertama, kemudian mengambang (floating) pada tahun berikutnya hingga berakhirnya tenor kredit.
Lalu, bunga atau margin pasti fixed 8,66% untuk tenor 10 tahun. Program ini memberikan kepastian kepada nasabah di masa yang tidak pasti seperti saat ini, karena angsuran nasabah selama 10 tahun tidak akan berubah atau tetap selama tenor kredit/pembiayaan.
Promo tersebut berlaku hingga 30 September 2021 untuk pembelian properti baru (primary) maupun bekas (secondary) di developer rekanan, non-developer rekanan, agen properti, serta perorangan baik dengan skema konvensional maupun syariah.
“Melalui strategi yang terus disesuaikan dengan kebutuhan nasabah dan situasi terkini, kami berharap dapat melayani nasabah dengan lebih baik dan tentunya menjaga pertumbuhan bisnis KPR CIMB Niaga agar mencapai raihan positif yang berkelanjutan,” tutur Lani.