PT Indointernet Tbk. (EDGE) menyampaikan optimistis kapasitas pusat data (data center) perusahaan akan terisi hingga 70% pada 2022.
Direktur Utama Indointernet Karla Winata menyebut, kapasitas pusat data pertama perseroan telah terisi 35% hingga saat ini.
"Saat ini kami sudah mengamankan kontrak 35%. Sampai 2022, kami proyeksikan kontrak 70% dari kapasitas pusat data pertama," kata Karla, Senin (28/6).
Sebagai indormasi, Indointernet saat ini memiliki satu pusat data yang terletak di Kuningan Barat, Jakarta. Indointernet tercatat telah menyelesaikan pembangunan pusat data fase satu dan dua, dan saat ini tengah menyelesaikan pembangunan pusat data fase tiga hingga lima.
Sementara itu, Komisaris Utama Indointernet Otto Toto Sugiri menyebut, pihaknya melihat bisnis pusat data akan memberikan kontribusi di atas 50% dari total pendapatan perseroan untuk jangka panjang.
Dia pun memperkirakan pertumbuhan pendapatan dari pusat data ini akan lebih signifikan lagi pada 2022.
"Memang butuh waktu secara bertahap. Dengan mengamankan kontrak 30%, secara tidak langsung itu 2 MW dari total kapasitas 6 MW," ujar dia.
Adapun pada penutupan perdagangan hari ini, saham emiten bersandi EDGE ini ditutup turun 1.875 poin atau 6,94% ke level Rp25.150 per saham. Saham EDGE diketahui memiliki kapitalisasi pasar senilai Rp10,16 triliun.