close icon
Scroll ke atas untuk melanjutkan
Ilustrasi televisi. Foto Unsplash.
icon caption
Ilustrasi televisi. Foto Unsplash.
Bisnis - Bursa
Senin, 02 September 2024 18:23

Gerak saham MD Entertainment dan NET TV setelah kabar akuisisi

PT MD Entertainment Tbk. (FILM) akan membeli 80,05% saham PT Net Visi Media Tbk. atau NET TV (NETV) seharga Rp1,65 triliun.
swipe

PT MD Entertainment Tbk. (FILM) akan membeli 80,05% saham PT Net Visi Media Tbk. atau NET TV (NETV) seharga Rp1,65 triliun. Pihak MD Entertainment memastikan, setelah penyelesaian rencana transaksi material, perseroan akan menjadi pengendali baru kanal televisi bentukan Wishnutama itu.

Secara rinci, perusahaan milik Manoj Punjabi itu membeli 25,22 miliar saham seri baru NET TV dalam skema private placement dengan harga Rp50 per saham, yang total nilai pengambilan untuk bagiannya mencapai Rp1,26 triliun.

Kemudian juga turut membeli 7,88 miliar saham Seri A NETV dengan nominal Rp200 per saham dari PT Teladan Investama (TI), PT Indika Inti Holdiko (IIH), dan PT Sinergi Lintas Media (SLM), yang mewakili 19,07% dari modal ditempatkan senilai Rp394,44 miliar.

MD Entertainment juga memastikan, NET TV telah memenuhi kriteria dalam kondisi kesulitan keuangan. Maka dari itu, perseroan dikecualikan untuk melaksanakan penawaran tender wajib sesuai dengan Peraturan Otoritas Jasa Keuangan (POJK) No. 9/2018.

Direktur PT Reliance Sekuritas Indonesia Tbk., Reza Priyambada melihat, kabar akuisisi tersebut membawa dampak positif terhadap pergerakan saham FILM dan NETV sehingga bullish. Akan tetapi, dia meramal, kenaikannya hanya untuk jangka pendek.

“Karena pelaku pasar hanya memanfaatkan sentimen sesaat dari pemberitaan tersebut,” katanya, Minggu (1/9).

Saham NETV tercatat naik 56,76% dalam sepekan terakhir, sedangkan FILM turun 1,05% dalam periode yang sama. 

Ke depannya, kata Reza, pelaku pasar perlu mengamati kedua saham tersebut dari sisi kinerja fundamental dan pergerakan harganya. Selain itu, saham terkait seperti emiten rumah produksi yang didirikan oleh Raam Punjabi, PT Tripar Multivision Plus Tbk. (RAAM) juga bisa dicermati.  

“Pelaku pasar bisa memanfaatkan sentimen ini untuk jangka pendek dengan melihat volume perdagangannya,” ucapnya.

Analis saham Mirae Asset Sekuritas, Nafan Aji Gusta mengingatkan, pergerakan saham NET TV kurang likuid. Adapun saham FILM telah over dan terancam terjadi koreksi wajar. Dia merekomendasikan untuk take profit FILM pada level Rp4.760 per saham.

“Karena memang sekarang sentimennya terkait MD akuisisi NET TV, ini sifatnya sementara ya,” katanya kepada Alinea.id, Jumat (30/8).

Kendati demikian, Nafan bilang, investor perlu tetap mencermati kinerja laporan keuangan NETV dan FILM, maupun emiten lain pada industri ini. Pasalnya, kondisi industri film di tanah air memiliki permintaan yang cukup stabil tapi laporan keuangannya masih perlu kinerja progresif.

“Apalagi industri film sekarang mayoritas yang beredar di masyarakat merupakan film Hollywood, jadi wajar jika industri ini lebih mengandalkan segmentasi khusus untuk pasar yang menyukai film thrill atau horor,” ungkapnya.

img
Immanuel Christian
Reporter
img
Satriani Ari Wulan
Editor

Untuk informasi menarik lainnya,
follow akun media sosial Alinea.id

Bagikan :
×
cari
bagikan