Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup −86,99 atau turun 1,31% ke level 6.568,17 pada hari ini. Sektor eksternal menjadi katalis dari pelemahan hari ini, seperti pasar regional Asia yang melemah hingga respons investor menantik keputusan The Fed.
Analis dan Fouder Traider.com Wahyu Tri Laksono mengungkapkan, pelaku pasar masih menunggu keputusan The Fed.
"Secara teknikal, pola daily masih sama di inside bar seperti kemarin, dengan break support, dan then continue lower terlihat pada pergerakan IHSG. Walau pelemahan Wall Street tertahan. Namun hari ini Asia masih melemah juga IHSG. Ini karena jelang pertemuan FOMC (Federal Reserve/The Fed) yang dimulai Kamis besok dan masih mencemaskan pasar," jelas Wahyu dalam risetnya, Rabu (25/1).
Dilansir dari RTI Business Indeks, IHSG hari ini ditutup anjlok -86,99 poin atau -1,31% ke 6.568,17. Pada penutupan perdagangan, Selasa (25/1), terdapat 126 saham menguat, 432 saham melemah dan 123 saham stagnan. Transaksi perdagangan mencapai Rp13,01 triliun dari 23,94 miliar lembar saham yang diperdagangkan.
Indeks LQ45 turun -10,15 poin atau -1,07% ke 939,34, indeks JII turun -7,04 poin atau 1,26% ke 553,16, indeks IDX30 turun -5,27 poin atau -1,04% ke 502,60, dan indeks MNC36 turun -2,28 poin atau -0,90% ke 318,48.
Sejumlah saham yang masuk gainers yaitu, PT Autopedia Sukses Lestari Tbk (ASLC) naik Rp64 atau 25% ke Rp320, PT Mitra Investindo Tbk. (MITI) naik Rp60 atau 25% ke Rp300, dan PT Golden Eagle Energy Tbk (SMMT) naik Rp84 atau 21,32% ke Rp478.
Sedangkan beberapa saham yang masuk losers antara lain, PT Smartfren Telecom Tbk. (FREN) turun Rp6 atau 6,98% ke Rp80, PT Bank Jago Tbk. (ARTO) turun Rp1.275 atau 6,95% ke Rp17.075, dan PT Bank Neo Commerce Tbk. (BBYB) turun Rp135 atau 6,87% ke Rp1.830.