close icon
Scroll ke atas untuk melanjutkan
Ilustrasi. Foto Antara.
icon caption
Ilustrasi. Foto Antara.
Bisnis
Jumat, 25 November 2022 09:13

Jelang akhir pekan, ini 8 saham berpotensi untung

IHSG diprediksi cenderung terkonsolidasi dan masih berpotensi unjuk tren kenaikan.
swipe

HSG ditutup di zona hijau yakni di level 7.080 atau naik 0,37% pada perdagangan Kamis (24/11) kemarin. Penguatan ini didukung beberapa sentimen global, seperti kebijakan The Fed juga penguatan Rupiah terhadap Dollar Amerika Serikat (AS).

Untuk hari ini, (25/11), Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diprediksi cenderung terkonsolidasi dan masih berpotensi unjuk tren kenaikan, yang berlangsung sejak dua hari lalu. IHSG diperkirakan bergerak di kisaran 6.921 hingga 7.152.

PeYugen Bertumbuh Sekuritas memprediksi, perjalanan IHSG di akhir pekan cenderung terkonsolidasi dengan potensi tekanan yang mulai menurun.

“Peluang naik mulai terlihat, walaupun masih berada dalam rentang terbatas,” tulis analis teknikal Yugen Bertumbuh Sekuritas, William Surya, dalam risetnya, Jumat (25/11).

Jika IHSG berhasil ditutup dan dipertahankan di atas resistance level terdekat, Yugen Bertumbuh Sekuritas memprediksi, peluang kenaikan jangka pendek masih terbuka lebar. Meski demikian, sentimen dari fluktuasi nilai tukar Rupiah dan harga komoditas akan turut mewarnai pergerakan IHSG hingga penghujung tahun.

“Hari ini IHSG cenderung bergerak sideways,” jelasnya.

Yugen Bertumbuh Sekuritas pun merekomendasikan delapan saham yang bakal untung banyak, yakni PT Astra Agro Lestari Tbk. (AALI), PT Bank Central Asia Tbk. (BBCA), PT Indo Tambangraya Megah Tbk. (ITMG), PT Bank Rakyat Indonesia Tbk. (BBRI), PT Astra International Tbk. (ASII), PT Gudang Garam Tbk. (GGRM), PT Summarecon Agung Tbk. (SMRA), PT Perusahaan Perkebunan London Sumatra Indonesia Tbk.  (LSIP). 

img
Erlinda Puspita Wardani
Reporter
img
Hermansah
Editor

Untuk informasi menarik lainnya,
follow akun media sosial Alinea.id

Bagikan :
×
cari
bagikan