close icon
Scroll ke atas untuk melanjutkan
Kemenhub memastikan kelaiklautan kapal penumpang di Kepri jelang masa angkutan Lebaran 1444 H/2023 M.
icon caption
Kemenhub memastikan kelaiklautan kapal penumpang di Kepri jelang masa angkutan Lebaran 1444 H/2023 M.
Bisnis
Jumat, 10 Maret 2023 15:02

Kemenhub pastikan kelaiklautanan kapal penumpang Kepri jelang Lebaran

Ini berdasarkan hasil uji kelaiklautan beberapa kapal cepat di Pelabuhan Tanjung Balai Karimun dan Harbour Bay Batam
swipe

Ditjen Perhubungan Laut Kementerian Perhubungan (Hubla Kemenhub) melakukan uji kelaiklautan kapal penumpang di wilayah Kepulauan Riau (Kepri), yang merupakan salah satu titik terpadat di Tanah Air. Ini dilakukan guna memastikan armada memenuhi unsur keselamatan jelang masa angkutan Lebaran 1444 H/2023 M.

Pelaksanaan uji kelaiklautan kapal penumpang dilakukan di dua lokasi, Pelabuhan Tanjung Balai Karimun pada 9 Maret 2023 dan Pelabuhan Harbour Bay Batam pada 10 Maret 2023. Adapun kapal yang diuji petik adalah kapal cepat MV Oceanna 16, MV Oceanna 17, dan MV Dumai Line 1.

Kemenhub menerjunkan tim dari Direktorat Perkapalan dan Kepelautan yang dipimpin Kasubdit Keselamatan Kapal, Wahyu Ardhiyanto, bersama tim marine inspector dari Kantor KSOP Kelas I Batam, KSOP Kelas I Tanjung Balai Karimun, dan surveyor dari Biro Klasifikasi Indonesia (BKI).

Wahyu menyampaikan, Pelabuhan Batam dan Tanjung Balai Karimun selalu pada saat masa angkutan Lebaran. Oleh karena itu, faktor keselamatan harus diprioritaskan.

"Pelaksanaan uji kelaiklautan kapal ini merupakan komitmen Kemenhub untuk memastikan kondisi dan fisik kapal dinyatakan layak dan memenuhi unsur keselamatan sehingga kapal-kapal tersebut dapat melayani para penumpang," ujarnya dalam keterangannya, Jumat (10/3).

Beberapa aspek yang diperiksa dalam uji kelaiklautan ini adalah pemeriksaan dokumen kapal dan sertifikasi awak kapal; pemeriksaan teknis kapal mencakup bagian dek dan bagian mesin; serta pemeriksaan alat-alat keselamatan berfungsi dengan baik seperti sekoci, Inflatable Life Raft, life jacket, life bouy, dan pengujian pompa pemadam kebakaran.

Dari hasil pemeriksaan kapal, ungkap Wahyu, kapal secara umum dalam kondisi baik dan siap melayani penumpang. Namun, ditemukan kekurangan minor dan diberikan catatan rekomendasi agar segera dilengkapi dan diperbaiki pihak kapal dan perusahaan.

"Terkait hal tersebut, direkomendasikan agar operator kapal segera melengkapi beberapa kekurangan yang ditemukan sesuai ketentuan," katanya.

Pada kesempatan sama, juga dilakukan edukasi dan sosialisasi pelaksanaan uji kelaiklautan kapal penumpang wilayah kerja KSOP Kelas I Tanjung Balai Karimun. Acara dibuka Kepala Kantor KSOP Kelas I Tanjung Balai Karimun, Jon Kenedi.

Jon berkomitmen kondisi kapal dan alat-alat keselamatan dalam keadaan baik. Dengan demikian, dapat digunakan jika sewaktu-waktu terjadi kondisi darurat.

"Kami mengajak para operator, penumpang, dan seluruh pihak untuk bersama-sama menjaga keselamatan dan keamanan pelayaran di wilayah kerja KSOP Tanjung Balai Karimun," tutur Jon Kenedi.

Sebagai informasi, terdapat lima pelabuhan yang melayani angkutan kapal penumpang di Batam, yaitu Pelabuhan Sekupang, Telaga Punggur, Nongsa, Harbour Bay, dan Batam Centre. Selain kapal domestik, Pelabuhan Harbour Bay Batam maupun Pelabuhan Tanjung Balai Karimun juga melayani rute internasional tujuan Singapura dan Malaysia.

img
Erlinda Puspita Wardani
Reporter
img
Fatah Hidayat Sidiq
Editor

Untuk informasi menarik lainnya,
follow akun media sosial Alinea.id

Bagikan :
×
cari
bagikan