close icon
Scroll ke atas untuk melanjutkan
Emiten kontraktor PT Acset Indonusa Tbk. (ACST) membagikan dividen Rp3,5 miliar lantaran laba bersih perseroan anjlok pada 2018. Alinea.id/Eka Setiyaningsih
icon caption
Emiten kontraktor PT Acset Indonusa Tbk. (ACST) membagikan dividen Rp3,5 miliar lantaran laba bersih perseroan anjlok pada 2018. Alinea.id/Eka Setiyaningsih
Bisnis
Rabu, 10 April 2019 18:16

Laba anjlok, Acset Indonusa hanya tebar dividen Rp3,5 miliar

Emiten kontraktor PT Acset Indonusa Tbk. (ACST) membagikan dividen Rp3,5 miliar lantaran laba bersih perseroan anjlok pada 2018.
swipe

Emiten kontraktor PT Acset Indonusa Tbk. (ACST) membagikan dividen Rp3,5 miliar lantaran laba bersih perseroan anjlok pada 2018.

Direktur Utama Acset Indonusa Jeffrey Gunadi Chnarawijaya mengatakan dividen yang dibagikan memiliki rasio 20% dari laba bersih periode 2018. Pembagian dividen disetujui dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST).

“Dividen yang dibagikan ke pemegang saham Rp5 per saham. Terdapat penurunan besaran pembagian dividen dari tahun lalu yang Rp58 per setiap saham,” ujar Jeffrey saat paparan publik di Graha CIMB Niaga, Jakarta, Rabu (10/4).

Jeffrey mengatakan, penurunan besaran dividen merupakan implikasi dari perolehan laba bersih pada 2018 yang anjlok 88,13% dari tahun sebelumnya Rp154,2 miliar.

"Hal ini terjadi karena adanya perubahan yang terjadi pada proyek berjalan, sehingga berakibat pada pengakuan kenaikan biaya konstruksi dan biaya keuangan pada penyelesaian proyek berjalan tersebut," kata dia. 

Meski laba bersih perusahaan di bawah naungan Grup Astra International itu anjlok pada tahun lalu, perusahaam jasa konstruksi ini mampu membukukan pertumbuhan pendapatan sebesar 23,06% menjadi Rp3,7 triliun dibandingkan tahun 2017 sebesar Rp3,03 triliun.

Komposisi pendapatan pada periode ini masih didominasi oleh sektor infrastruktur sebesar 76%, konstruksi 17%, dan kemudian diikuti oleh sektor fondasi 5% serta lainnya 2%.

Pada perdagangan Rabu (10/4), saham ACST ditutup melonjak 1,61% ke level Rp1.580 per lembar. Kapitalisasi pasar saham ACST mencapai Rp1,1 triliun dengan imbal hasil negatif 43,4% setahun.

Selain pembagian dividen kepada pemegang saham, dalam RUPST Acset Indonusa juga menyetujui perubahan pengurus perseroan dengan mengangkat Frans Kesuma sebagai Komisaris Utama, Tan Tiam Seng Ronnie sebagai Komisaris dan Wiltarsa Halim sebagai Komisaris Independen.

Berikut susunan pengurus Acset Indonusa periode 2019-2021:

Komisaris

Komisaris Utama : Frans Kesuma
Komisaris : Iwan Hadiantoro
Komisaris : Tan Tiam Seng Ronnie
Komisaris Independen : Tjandrawati Waas
Komisaris Independen : Wiltarsa Halim

Direksi

Direktur Utama : Jeffrey Gunadi Chandrawijaya
Direktur : Hilarius Arwandhi
Direktur : Yohanes Eka Prayuda
Direktur : Ellyjawati
Direktur : Djoko Prabowo
 

img
Eka Setiyaningsih
Reporter
img
Sukirno
Editor

Untuk informasi menarik lainnya,
follow akun media sosial Alinea.id

Bagikan :
×
cari
bagikan