close icon
Scroll ke atas untuk melanjutkan
Menhub, Budi Karya Sumadi, menjajal mengendari sepeda motor listrik. Dokumentasi Kemenhub
icon caption
Menhub, Budi Karya Sumadi, menjajal mengendari sepeda motor listrik. Dokumentasi Kemenhub
Bisnis
Rabu, 02 November 2022 13:37

Menhub dorong peningkatan produksi kendaraan listrik

Kementerian Perhubungan juga terus mensosialisasikan penggunaan kendaraan listrik kepada masyarakat.
swipe

Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi meminta pelaku industri gencar memproduksi dan memasarkan kendaraan listrik di Indonesia. Upaya meningkatkan jumlah kendaraan listrik di Indonesia ini dapat dilakukan melalui produksi kendaran baru, maupun konversi dari kendaraan berbahan bakar fosil (BBM) menjadi kendaran bermotor listrik berbasis baterai. Hal ini disampaikan Budi saat membuka pameran Asosiasi Industri Sepeda Motor Indonesia (AISI), di JCC Senayan, Rabu (2/11).

"Saya mengapresiasi beberapa produsen besar sepeda motor sudah mulai memproduksi kendaraan listrik. Kita harus mulai memikirkan untuk melakukan konversi dari sepeda motor BBM ke listrik, agar peningkatannya bisa semakin masif," kata Budi.

Penggunaan kendaraan listrik secara masif menjadi suatu hal yang perlu dilakukan. Disampaikannya, kendaraan listrik dapat menjadi solusi dari masalah krisis energi fosil dan isu lingkungan seperti perubahan iklim.

Selain itu, transisi menuju kendaraan listrik juga dapat menjadi pilihan di tengah tekanan APBN akibat subsidi BBM.

"Subsidi BBM yang besar menyebabkan adanya tekanan pada APBN kita, dan kita mempunyai opsi lain yaitu, melalui penggunaan kendaran listrik," ujarnya.

Lebih lanjut, Budi menuturkan, pemerintah bersama pemangku kepentingan terus berupaya mewujudkan ekosistem kendaraan listrik. Di antaranya dengan menyiapkan fasilitas-fasilitas pendukung seperti baterai yang mudah didapatkan, memperbanyak stasiun pengisian daya, serta fasilitas pendukung lainnya.

Kemenhub juga telah melakukan pertemuan dengan Menteri ESDM dan Pj Gubernur DKI Jakarta guna membahas kewajiban gedung-gedung yang ada di Jakarta untuk memiliki stasiun pengisian daya (charging station).

Di tengah bangkitnya industri otomotif Indonesia setelah terdampak pandemi, Budi berharap Indonesia dapat berkompetisi sebagai penghasil atau produsen produk-produk otomotif untuk kebutuhan global.

"Indonesia sangat berpotensi untuk menjadi produsen kendaran listrik karena memiliki sumber daya yang menghasilkan komponen dasarnya,” ucap dia.

Selain mendorong peningkatan jumlah kendaraan listrik, Kementerian Perhubungan juga terus mensosialisasikan penggunaan kendaraan listrik kepada masyarakat.

Adapun per 25 Oktober 2022, terdapat 24.847 unit sepeda motor listrik yang sudah mempunyai Sertifikat Registrasi Uji Tipe (SRUT). Dengan rincian yakni 24.738 unit baru dan 109 unit sepeda motor hasil konversi.

img
Gempita Surya
Reporter
img
Hermansah
Editor

Untuk informasi menarik lainnya,
follow akun media sosial Alinea.id

Bagikan :
×
cari
bagikan