close icon
Scroll ke atas untuk melanjutkan
 Asosiasi Jalan Tol Indonesia (ATI) memberikan diskon 15% kepada pengguna jalan tol di seluruh ruas yang ada di Indonesia. / Antara Foto
icon caption
 Asosiasi Jalan Tol Indonesia (ATI) memberikan diskon 15% kepada pengguna jalan tol di seluruh ruas yang ada di Indonesia. / Antara Foto
Bisnis
Jumat, 24 Mei 2019 15:32

Mudik lebaran, seluruh ruas jalan tol diskon 15%

Asosiasi Jalan Tol Indonesia (ATI) memberikan diskon 15% kepada pengguna jalan tol selama mudik pada tanggal tertentu.
swipe

Asosiasi Jalan Tol Indonesia (ATI) memberikan diskon 15% di seluruh ruas jalan tol di Indonesia. Diskon diberikan kepada pengguna jalan tol pada tanggal yang sudah ditetapkan selama musim mudik dan balik Lebaran 2019. 

Ketua ATI Desi Arryani mengatakan, pemberian diskon merupakan komitmen Badan Usaha Jalan Tol (BUJT) kepada masyarakat agar bisa mendapatkan kemudahan selama perjalanan mudik lebaran.

“Mayoritas masyarakat akan mudik, dan sebagian dari mereka juga ada yang berlibur. Jadi kami memfasilitasi semuanya agar bisa menikmati kontribusi dari kami,” kata Desi Arryani saat konferensi pers di Jakarta, Jumat (24/5).

Desi mengungkapkan diskon diberikan pada 27, 28, dan 29 Mei serta 10, 11, dan 12 Juni 2019. Jadwal diskon juga berlaku di hari yang berbeda dengan penerapan one way system di jalan tol. Hal ini dilakukan untuk memecah konsentrasi kepadatan kendaraan.

“Harapannya orang mudik lebih cepat, dan balik lebih lama. Jadi lebih lama di kampung halamannya,” ucapnya.

Direktur Utama Jasa Marga ini pun mengatakan, pemberian diskon tersebut tidak akan menggerus pendapatan pengusaha jalan tol. Sebab, pemberian diskon diberikan karena ada kenaikan volume kendaraan.

“Sebenarnya tidak ada penurunan, karena kan rumusnya sederhana volume dikali tarif. Karena volumenya besar, kita kasih penurunan tarif,” ujarnya.

Dalam kesempatan yang sama, pengurus ATI sekaligus Direktur Utama Nusantara Infrastruktur, M Ramdani Basri mengatakan, kunci bisnis jalan tol terletak pada konektivitas jalur. Ia mengatakan, dengan tersambungnya seluruh jalur tol di Trans Jawa dan Trans Sumatera, turut mengerek volume kendaraan yang melintas di jalan tol.

“Semakin luas konektivitas, itu semakin banyak volume kendaraan,” ucapnya. 

Terlebih, kata Ramdani, jalur tol sudah tersambung bukan hanya di wilayah perkotaan, melainkan juga menjangkau daerah-daerah di seluruh Pulau Jawa dan nantinya Sumatera.

Tarif tol Trans Jawa/ Oky diaz

Saldo e-toll

Di sisi lain, Desi mengimbau masyarakat agar mengisi saldo e-toll sesuai dengan rute atau jarak yang akan ditempuh. Hal ini agar tak terjadi delay yang menyebabkan kemacetan di gerbang tol. 

“Saldo e-toll dapat diisi hingga Rp 2 juta. Hentikanlah kebiasaan mengisi saldo e-toll dengan nominal kecil di jarak yang dekat,” katanya.

Desi memperkirakan sepanjang arus mudik dan balik lebaran tahun ini, akan ada 1,4 juta kendaraan yang melintasi jalur tol keluar dari Jakarta. Dengan volume kendaraan yang besar, kata Desi, sagala antisipasi yang dapat mengganggu keamanan dan kenyamanan berkendara harus diperhatikan. 

“Selain itu, harus dicek juga kendaraannya. Bensin harus diisi full,” katanya mengingatkan.

Desi melanjutkan, Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) mobile yang dikelola PT Pertamina (Persero) akan fokus melayani semua pengendara mudik lebaran, sehingga tidak dapat digunakan untuk mengisi bahan bakar secara penuh.

img
Nanda Aria Putra
Reporter
img
Laila Ramdhini
Editor

Untuk informasi menarik lainnya,
follow akun media sosial Alinea.id

Bagikan :
×
cari
bagikan