Nantikan data GDP Indonesia, IHSG dibuka naik 0,17%

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dibuka naik 0,17% ke level 5.083 pada Rabu (5/8). Bursa Amerika Serikat ditutup menguat. Dow Jones ditutup naik 0,62%, NASDAQ ditutup naik 0,35%, dan S&P 500 ditutup naik 0,36%.

Analis Artha Sekuritas Dennies Christoper mengatakan, bursa saham AS ditutup menguat kembali pada Selasa (4/8). Penguatan masih didukung oleh diskusi senat tentang paket kebijakan stimulus Covid-19, di mana telah terindikasi kedua partai telah setuju untuk memberikan bantuan sebesar $1.200 kepada seluruh penduduk.

"Namun, senat masih berdebat untuk memberikan bantuan pada pengangguran. Hal ini juga menjadi bumerang bagi senat pada saat stimulus berakhir pada akhir tahun 2020 dan kondisi ekonomi masih belum membaik," kata Dennies.

Sedangkan bursa Asia dibuka melemah, dipicu ketidakpastian dari keputusan senat di AS untuk memberikan stimulus tersebut.

Analis Reliance Sekuritas Lanjar Nafi mengatakan, investor tengah mengamati pembicaraan stimulus di Washington dan laporan rencana untuk meninjau kesepakatan perdagangan AS dan China.

Lanjar mengatakan, AS dan China akan bertemu pada 15 Agustus untuk membahas kepatuhan China dengan perjanjian perdagangan bilateral.

Para pejabat AS diperkirakan akan menekan China terkait janjinya untuk meningkatkan impor barang-barang AS selama dua tahun ke depan.

Sementara dari dalam negeri, Lanjar mengatakan secara fundamental pergerakan IHSG hari ini cenderung akan terkoreksi di tengah penantian data GDP Indonesia kuartal II. Konsensus memperkirakan GDP kuartal II secara tahunan turun 5%.