Perusahaan ekspedisi Paxel secara resmi meluncurkan penggunaan motor listrik Paxel Electric guna mengantisipasi kenaikan BBM sekaligus mendukung program kendaraan ramah lingkungan. Dengan demikian, diklaim mendukung kebijakan pemerintah mencapai nol emisi karbon pada 2060.
Co-founder Paxel, Zaldy Ilham Masita, optimistis migrasi ke motor listrik akan membawa banyak dampak positif. "Selain baik untuk lingkungan, Paxel Electric otomatis akan meningkatkan performa dan pendapatan Hero, sebutan untuk kurir Paxel," ucapnya dalam keterangan tertulis, Rabu (16/3).
"Battery Changing Center yang tersedia di banyak minimarket akan membuat gerak Hero lebih leluasa dan bisa melayani dengan lebih cepat. Ekosistem motor listrik pun sudah terbentuk," sambung dia.
Bekerja sama dengan perusahaan penyedia layanan energi ramah lingkungan SWAP, migrasi ke Paxel Electric Maret mulai diterapkan di Jakarta dengan membuka program cicilan bersubsidi untuk para kurir.
Sebelumnya, Paxel merilis layanan PaxelRecycle, jemput-kelola sampah e-commerce dan menggunakan kardus reusable sebagai bentuk tanggung jawab terhadap lingkungan.
"Paxel Electric melengkapi implementasi #antarkankebaikan Paxel secara lebih luas. Bukan hanya kepada kurir, konsumen, dan lingkungan sekitar, tetapi juga Indonesia pada umumnya. Kami targetkan migrasi ke motor listrik di kota-kota lain akan segera menyusul," jelasnya.
Founder dan CEO PT SWAP Energi Indonesia, Irwan Tjahaja, menambahkan, pihaknya merespons positif kolaborasi ini. Dia berharap, ekosistem SWAP bisa berkontribusi terhadap pengurangan polusi udara di Indonesia.
"Dengan beralih ke baterai dari SWAP Energi yang ramah lingkungan dan sudah terintegrasi dengan aplikasi pintar, Hero Paxel dapat mencari SWAP Station terdekat sehingga dapat melakukan pengiriman lebih jauh tanpa perlu khawatir kehabisan baterai serta dapat menghemat biaya transportasi sehari-hari," tuturnya.
"Cukup sembilan detik untuk menukar baterai kosong dengan yang baru di SWAPPoin, Hero Paxel siap melanjutkan antaran paket ke pelanggan. Cepat, mudah, dan efisien," tandas Irwan.