close icon
Scroll ke atas untuk melanjutkan
Logo Duta Pertiwi Tbk. Foto istimewa
icon caption
Logo Duta Pertiwi Tbk. Foto istimewa
Bisnis
Selasa, 07 September 2021 15:05

Pembatasan sosial akibat Covid-19, pengaruhi pendapatan sewa DUTI

43% pendapatan PT Duta Pertiwi Tbk. berasal dari sektor office dan leasing.
swipe

Emiten properti Grup Sinar Mas, PT Duta Pertiwi Tbk (DUTI), mengalami penurunan pendapatan sebesar 2% pada semester I-2021. Hal ini dikarenakan ruang sewa kantor dan retail terpaksa mengikuti pemerintah pusat dan lokal.

“Peraturan tersebut adalah karena diberlakukannya kebijakan PPKM level 3 yang membuat pembatasan kerumunan di berbagai sektor. Sehingga harus ada hal-hal yang kami pertimbangkan menjadi pengurangan dari pendapatan sewa kami,” ujar Head of  Investor Relations DUTI Christy Grassela, pada acara PubEx (6/9).

Secara umum, komposisi pendapatan perseroan didominasi dari penjualan rumah tapak. Diikuti dengan penjualan ruko dan apartemen yang disebut dengan commercial.

Rasio penjualan sebesar 57% dari total pendapatan, yakni sebesar Rp701 miliar pada semester I-2021. Berasal dari sektor residential dan komersial. Sisanya, yakni 43% berasal dari sektor office dan leasing. Tentunya hal ini sangat berdampak pada penurunan pendapatan DUTI.

Kendati begitu, perseroan mendapatkan keuntungan dari akuisisi saham entitas anak senilai Rp153,99 miliar. Selain itu, terdapat keuntungan penilaian kembali nilai wajar investasi pada entitas yang dicatat dengan menggunakan metode akuitas pada tanggal akuisisi senilai Rp8,95 miliar. Kedua pos ini mendorong meningkatnya laba bersih perusahaan.

img
Rafi Fairuz Darmawan
Reporter
img
Hermansah
Editor

Untuk informasi menarik lainnya,
follow akun media sosial Alinea.id

Bagikan :
×
cari
bagikan