close icon
Scroll ke atas untuk melanjutkan
Ilustrasi pembangunan jalan tol. Antara Foto
icon caption
Ilustrasi pembangunan jalan tol. Antara Foto
Bisnis
Selasa, 27 November 2018 19:35

Pemerintah kejar pembangunan infrastruktur untuk lebaran dan pemilu

Infrastruktur tol dan pelabuhan jadi prioritas pembangunan pemerintah.
swipe

Presiden Joko Widodo mengungkapkan dalam waktu dekat akan meresmikan sejumlah proyek infrastruktur. Itu antara lain pembangunan ruas jalan tol dan fasilitas di bandara. 

“Awal bulan depan, kita akan meresmikan proyek infrastruktur yang kita bangun 4 tahun ini. Tol Jakarta-Surabaya akan tersambungkan,” kata Jokowi dalam acara Pertemuan Tahunan Bank Indonesia (BI) di JCC, Selasa (27/11).

Kemudian selain Tol Jakarta-Surabaya, Tol Bakauheni-Terbanggi yang panjangnya 149 kilometer juga akan di resmikan pada 2019 mendatang. Namun demikian, Jokowi meminta agar pengerjaannya dipercepat pada April 2019. Target ini sebulan atau dua bulan lebih cepat dari target sebelumnya.

“Saya sampaikan jangan Mei atau Juni. Saya minta April. Kenapa April, tau kan? Saya minta Bakauheni ke Palembang April selesai, bukan untuk apa-apa. Ini pikirannya pasti beda. Supaya bisa kita pakai untuk Lebaran,” kata Jokowi.

Selain untuk keperluan Lebaran, kata Jokowi, pembangunan infrastruktur tersebut juga untuk kepentingan Pemilu. Hal tersebut diungkapkan Jokowi secara blak-blakan, yang kemudian disambut oleh gelak tawa para hadirin.

“Tapi juga termasuk untuk pemilu itu juga. Udah kita blak-blakan saja. Kalo memang selesai ya selesaikan,” ujar Jokowi.

Selain proyek ruas jalan tol, menurut Jokowi, masih ada sejumlah Infrastruktur lain yang juga akan diresmikan sebelum pelaksanaan Pemilu 2019. Itu antara lain Pelabuhan Kuala Tanjung, Provinsi Sumatera Utara dan Pelabuhan New Makassar. Selain itu juga landasan pacu ketiga atau terakhir Bandara Soekarno-Hatta.

“Ini saya tunggu akhir 2018 runaway 3 Soekarno-Hatta. Tapi karena pembebasan lahan, jadi mundur tengah 2019. Ini berasa antre mau pesawat naik atau landing harus antre setengah jam,” ujar dia.

Menurut Jokowi, pembangungan landasan pacu di Bandara Soekarno-Hatta terlambat. Hal inimengakibatkan menghambat pertumbuhan konektivitas dari dan ke Indonesia.

"Padahal banyak yang mau nambah, India, Qatar, Singapura, China, Thailand, mereka minta tapi kita enggak kasih karena slot Bandara Soekarno-Hatta penuh," katanya.

img
Eka Setiyaningsih
Reporter
img
Tito Dirhantoro
Editor

Untuk informasi menarik lainnya,
follow akun media sosial Alinea.id

Bagikan :
×
cari
bagikan