PT Indofood Sukses Makmur Tbk. (INDF) mengumumkan kinerja keuangan perusahaan pada kuartal pertama 2020. Hingga akhir Maret, perseroan membukukan kenaikan penjualan neto konsolidasi sebesar 1% menjadi Rp19,30 triliun, dibandingkan tahun lalu yang sebesar Rp19,17 triliun.
Direktur Utama dan Chief Executive Officer Indofood Anthoni Salim mengatakan, selain membukukan kenaikan penjualan di kuartal pertama 2020, laba usaha juga meningkat 33% menjadi Rp3,43 triliun dari Rp2,58 triliun, dan marjin laba usaha meningkat menjadi 17,8% dari 13,4%.
"Laba usaha naik 33% menjadi Rp3,43 triliun dari Rp2,58 triliun, dan marjin laba usaha meningkat menjadi 17,8% dari 13,4%," katanya dalam keterangan resmi, Sabtu (23/5).
Sedangkan, laba periode berjalan yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk tumbuh 4% menjadi Rp1,40 triliun dari Rp1,35 triliun, di samping marjin laba bersih yang meningkat menjadi 7,3% dari 7,0%.
Sementara itu, core profit meningkat 23% menjadi Rp1,52 triliun dari Rp1,24 triliun.
Anthoni pun menuturkan, di tengah situasi yang penuh ketidakpastian akibat pandemi Covid-19, Indofood berhasil mempertahankan kinerja yang baik di kuartal pertama tahun ini.
"Di tengah-tengah kondisi global yang penuh tantangan saat ini, Indofood berhasil mempertahankan kinerja yang baik di kuartal pertama 2020. Ke depannya, kami akan tetap waspada dan terus meningkatkan daya saing kami," ucapnya.