Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup menguat 1,19% ke level 6.195 pada perdagangan Jumat (26/3). Penguatan didorong sektor tambang yang naik 3,25% dan sektor aneka industri yang naik 2,19%.
Tercatat, sebanyak 14,1 miliar saham diperdagangkan dengan nilai transaksi mencapai Rp11 triliun. Sebanyak 348 saham naik ke zona hijau dan 143 saham mengalami penurunan.
Investor asing melakukan aksi beli bersih di seluruh pasar senilai Rp294 miliar dan Rp93,5 miliar di pasar reguler. Saham PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk. (TLKM), PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. (BBRI) dan PT Vale Indonesia Tbk. (INCO) menjadi tiga saham yang paling banyak diborong asing di pasar reguler.
Riset penutupan Phillip Sekuritas Indonesia menyebutkan, Sektor Keuangan dan Tambang menopang penguatan IHSG hari ini, didukung penguatan BBRI, TLKM, ARTO, ASII dan ANTM.
"Sektor tambang hari ini memimpin penguatan 3,25%, seiring Menteri BUMN Erick Thohir yang mengumumkan holding perusahaan baterai (Indonesia Battery Corporation) sore ini," tulis Phillip Sekuritas.
Phillip Sekuritas memperkirakan imbal hasil Treasury AS masih akan jadi perhatian pelaku pasar, setelah naik sedikit pada Kamis. Pasalnya, Ketua The Fed Jerome Powell, mengisyaratkan AS pada titik tertentu akan mengurangi program stimulusnya.
Powell mengakui bahwa bantuan fiskal dari kongres AS dan distribusi vaksin yang dipercepat, memungkinkan AS pulih lebih cepat dari yang diharapkan.