Berjaya Food International (BFI), anak perusahaan waralaba global dari grup makanan dan minuman Malaysia Berjaya Food, mendapatkan hak lisensi untuk mengoperasikan gerai Starbucks di Denmark, Finlandia, dan Islandia.
Di Denmark, Berjaya Food telah menjadi operator ritel berlisensi baru untuk perusahaan ritel Denmark Salling Group, yang telah mengoperasikan 18 gerai Starbucks di pasar Nordik.
“Kami senang menyambut Berjaya Food sebagai mitra operator ritel berlisensi baru kami dan menantikan kolaborasi yang kuat yang akan semakin memperkuat posisi kami di pasar Denmark,” kata CEO Salling Group Salling & Franchise Marianne Bedsted.
Berjaya Food yang berkantor pusat di Kuala Lumpur juga akan menambah empat gerai Starbucks di Finlandia dan meluncurkan jaringan kopi AS di Islandia, meskipun belum memberikan kerangka waktu untuk debut pasar.
“Kami senang memperluas kehadiran kami di pasar Nordik bersama mitra bisnis tepercaya dan jangka panjang kami, Berjaya Food, dan berkontribusi pada komunitas kopi lokal yang dinamis di wilayah tersebut,” tambah Duncan Moir, Presiden, Starbucks Eropa, Timur Tengah, dan Afrika.
Berjaya Food bermitra dengan raksasa kopi AS Starbucks pada bulan Desember 1998 dengan sebuah toko di Kuala Lumpur dan sekarang mengoperasikan lebih dari 400 gerai berlisensi di seluruh Malaysia.
Grup makanan dan minuman ini juga mengoperasikan 70 restoran Kenny Rogers Roasters di Malaysia, serta lokasi Paris Baguette berlisensi di Malaysia dan Filipina. Pada bulan Juni 2024, grup waralaba tersebut menandatangani perjanjian untuk meluncurkan Paris Baguette di Brunei, dengan toko pertama dari kemitraan tersebut akan dibuka pada kuartal keempat tahun 2024.
Kehadiran Starbucks di wilayah Nordik juga mencakup 18 toko di Norwegia dan tiga di Swedia, yang sebagian besar dioperasikan oleh operator konsesi perjalanan SSP Group.(worldcoffeeportal)