Subholding Gas Pertamina, PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGN) memastikan penyaluran gas maupun LNG selama libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2022/2023 berjalan optimal.
Direktur Sales dan Operasi PGN, Faris Aziz mengatakan, Satgas Nataru PGN menjaga kondisi aman seluruh jaringan dan suplai gas bumi untuk 794.145 sambungan rumah (SR), 1.914 pelanggan kecil, serta 2.542 pelanggan komersial dan industri. Untuk pasokan, PGN mendapatkan dari multisource 19 Kontraktor Kontrak Kerja Sama (KKKS) Gas di 23 wilayah kerja.
“PGN menyiapkan suplai distribusi gas ke pengguna akhir sebesar 977 BBTUD, transmisi gas sebesar 2.490 MMSCFD, 177.750 LSP untuk BBG dan LNG Stock," kata Faris dalam keterangan resmi, Jumat (23/12).
Disampaikan Faris, saat ini pengangkutan dan penyaluran gas berada dalam status normal. Kondisi ini didukung infrastruktur untuk kegiatan pengangkutan dan penyaluran yang berfungsi 100%.
Lebih lanjut, Faris menuturkan, peran Satgas Nataru juga memastikan keamanan pengangkutan crude oil dan penyaluran bahan bakar gas (BBG). Dalam hal ini, Satgas Nataru juga menyiapkan antisipasi supply gas dengan memanfaatkan CNG sebagai back up supply apabila ada gangguan penyaluran, serta penggunaan LNG di FSRU Lampung.
"Secara operasional, Satgas Nataru melakukan monitoring dan pengendalian tekanan jaringan transmisi maupun distribusi, serta patroli jaringan dan infrastruktur gas bumi. Kesiagaan 24 jam untuk menjaga penyaluran gas. Selain itu, Tim Penanganan Gangguan juga siaga 24 jam 7 hari," ujar Faris.
Faris menyampaikan, gas balance di masing-masing area atau regional dapat berubah sesuai kebutuhan pelanggan dan ketersediaan gas. Oleh karenanya, PGN juga mengantisipasi peluang kenaikan permintaan (demand) gas bumi.
"Demi alasan keamanan, bagi pelanggan rumah tangga yang hendak bepergian dalam waktu lama selama libur Nataru, kami menghimbau untuk menutup valve yang berada di dekat meteran gas," tutur dia.
Adapun Satgas Nataru PGN Subholding Gas terpadu dengan Satgas Nataru Holding Migas Pertamina dan Posko Bersama ESDM di BPH Migas. Operasional satgas ini disiagakan sampai dengan 8 Januari 2023.
Selain itu, Satgas Nataru PGN disiagakan di 23 area posko dengan layanan pusat panggilan yang dapat dihubungi 24 jam di Call Center nomor 135.
Faris berharap Satgas Nataru dapat memberikan penanganan cepat apabila terjadi kendala atau insiden dalam pemakaian gas bumi. Masyarakat juga dapat menghubungi sales area terdekat untuk mempercepat penanganan jika mengalami kendala pemakaian gas bumi.
Ditambahkan Faris, PGN Group selalu memprioritaskan ketersediaan dan keamanan distribusi gas bumi, khususnya di momen-momen libur panjang. Hal ini dilakukan agar seluruh segmen pelanggan tetap dapat menikmati manfaat gas bumi.
"Di momen Nataru saat ini, diharapkan turut menyukseskan peran Satgas Nataru 2022 dan Posko Bersama ESDM dalam memberikan pelayanan terbaik," ujar Faris.