Pipa minyak milik Pertamina yang berada di lokasi pekerjaan Kereta Cepat Jakarta-Bandung terbakar pada pukul 14.00 pada Selasa (22/10).
Unit Manager Communication and CSR PT Pertamina MOR III Dewi Sri Utami mengatakan kejadian tersebut terjadi pada pipa yang tengah menyalurkan BBM jenis Pertamina Dex dari Terminal Ujung Berung ke Padalarang, tepatnya di pinggir jalan tol Padalarang-Buah Batu KM 130.
"Aliran BBM di pipa tersebut sementara sudah dihentikan dan Pertamina saat ini fokus pada pemadaman dan berkoordinasi dengan dinas pemadam kebakaran setempat," kata Dewi pada keterangan tertulisnya di Jakarta, Selasa (22/10).
Dewi melanjutkan, Pertamina memastikan pasokan BBM di Bandung dan sekitarnya aman. Sedangkan untuk penyebab kebakaran, saat ini masih dalam tahap investigasi.
"Kami meminta maaf atas ketidaknyamanan dari dampak kebakaran ini," ujar Dewi.
Sementara itu, PR and CSR Manager PT KCIC, Deni Yusdiana, mengatakan insiden terjadi pada Proyek Kereta Cepat Jakarta Bandung (KCJB) untuk konstruksi layang (elevated) yang dikerjakan oleh kontraktor KCJB.
"Hingga pernyataan ini disampaikan, masih dilakukan investigasi lebih lanjut mengenai penyebab kejadian oleh pihak yang berwenang bekerja sama dengan PT Pertamina selaku pemilik aset," kata Deni.
Deni melanjutkan, prioritas yang saat ini dilakukan adalah menjamin keamanan di sekitar lokasi yang dilakukan oleh kontraktor KCJB dibantu Pertamina dan pihak yang berwenang.
"Saat ini aktivitas tengah fokus pada pemadaman dan pengamanan lokasi kejadian," tutur Deni.
Kebakaran di jalur pipa minyak terjadi di Cimahi, Jawa Barat dalam jalan tol pada KM 130.