Pasar saham diramaikan oleh sederet penawaran perdana saham (IPO) jumbo. Salah satunya, perusahaan peritel barang rumah tangga PT Daya Intiguna Yasa Tbk., atau lebih dikenal dengan MR D.I.Y dengan potensi dana yang dihimpun sebanyak-banyaknya Rp4,71 triliun.
IPO digelar sebagai langkah strategis untuk mempercepat ekspansi dan memperkuat posisi perusahaan sebagai pemimpin di industri ritel non-grocery.
“Kami ingin terus memperluas jangkauan agar bisa melayani lebih banyak pelanggan di seluruh Indonesia, menghadirkan produk berkualitas dengan harga terjangkau,” ujar Presiden Direktur MR D.I.Y, Edwin Cheah, dalam keterangannya, Selasa (26/11).
Dalam IPO ini, MR D.I.Y akan melepas 2,5 miliar saham atau setara 10% dari modal ditempatkan dan disetor setelah IPO.
Harga penawaran IPO sebesar Rp1.650 hingga Rp1.870 per saham. Dengan demikian, melalui IPO ini, MR D.I.Y berpotensi mengumpulkan dana hingga Rp4,71 triliun.
Dana hasil IPO, setelah dikurangi biaya-biaya emisi, akan digunakan untuk beberapa kebutuhan strategis, sekitar 60% untuk pembayaran sebagian pokok utang kepada PT Bank CIMB Niaga Tbk., kemudian 30% untuk anak usaha perseroan berupa biaya membuka toko-toko baru di berbagai wilayah, termasuk Jabodetabek, Jawa, Sumatera, Sulawesi, Kalimantan, Nusa Tenggara, Papua, dan Maluku, serta 10% sisanya sebagai modal kerja operasional.
Proses penawaran awal (bookbuilding) berlangsung mulai 25 November hingga 3 Desember 2024. MR D.I.Y dijadwalkan mencatatkan sahamnya di Bursa Efek Indonesia (BEI) dengan kode saham MDIY pada 19 Desember 2024. Adapun sebagai penjamin pelaksana emisi efek yakni PT CIMB Niaga Sekuritas dan PT Mandiri Sekuritas.
Saat ini, MR D.I.Y telah memiliki lebih dari 800 toko di seluruh Indonesia.
“MR D.I.Y menjadi destinasi untuk kebutuhan rumah tangga di berbagai wilayah Indonesia secara merata,” ujar Edwin.
Alternatif investasi
IPO MR D.I.Y bakal menambah pilihan investasi di pasar saham. Direktur PT Reliance Sekuritas Indonesia Tbk., Reza Priyambada mengatakan pergerakan saham MR D.I.Y di pasar saham akan dipengaruhi oleh hasil bookbuilding dan minat dari para pelaku pasar. Pasar masih menunggu hasil penawaran awal saham tersebut.
“Kita akan lihat seberapa besar hasil bookbuilding dan animo pelaku pasar terhadap saham baru ini. Semoga saja direspons positif oleh pasar, seiring dengan semakin variatifnya pilihan saham di Bursa Efek Indonesia,” ujar Reza kepada Alinea.id, Selasa (26/11).
Menurutnya, saham MR D.I.Y dapat menjadi salah satu opsi investasi menarik bagi investor dan memberikan manfaat bagi para pemegang sahamnya di masa mendatang. Dengan semakin banyaknya pilihan saham di pasar modal, dapat menarik lebih banyak minat investor untuk berinvestasi di Indonesia. “Semoga saham ini menjadi salah satu yang diminati oleh pelaku pasar,” katanya.
Analis Mirae Asset Sekuritas Nafan Aji Gusta mengatakan pergerakan harga saham MR D.I.Y akan dipengaruhi oleh sentimen yang berkembang di pasar, baik positif maupun negatif.
"Hal ini sesuai dengan prinsip analisis teknikal “the price discounts everything,” atau harga mencerminkan semua faktor yang memengaruhi pasar,” ujar Nafan kepada Alinea.id, Selasa (26/11).
Harga saham turun menunjukkan sentimen pasar minim atau bahkan adanya sentimen negatif yang cukup kuat. Sebaliknya, jika harga saham mengalami kenaikan, hal itu mencerminkan adanya sentimen positif yang mendukung pergerakan saham tersebut.
Nafan menyebut sentimen, baik dari faktor fundamental maupun isu eksternal, akan terlihat langsung melalui pergerakan harga saham. Oleh karena itu, investor sering menggunakan analisis teknikal untuk memantau tren harga sebagai acuan pengambilan keputusan investasi.
Ia menambahkan memahami pergerakan harga saham penting bagi investor untuk menentukan strategi yang tepat, terutama di tengah fluktuasi pasar yang dinamis. “Harga saham adalah refleksi dari sentimen pasar secara keseluruhan,” kata Nafan.