PT Bukit Asam Tbk. (PTBA) mengungkapkan, eskpor perseroan ke India tidak terpengaruh oleh badai Covid-19 yang tengah menerpa negara di kawasan Asia Selatan tersebut.
Direktur Utama Bukit Asam Suryo Eko Hadianto mengatakan, kontrak batu bara perseroan belum terpengaruh oleh pandemi Covid-19 di India.
"Kontrak kami masih sesuai indikasi indeks batu bara yang membaik. Jadi, ini belum memengaruhi proyeksi kami," kata Suryo, Jumat (30/4).
Dia melanjutkan, hampir seluruh off-taker atau pembeli batu bara emiten berkode saham PTBA ini belum ada yang melakukan koreksi harga maupun mengoreksi permitaan ke Bukit Asam.
"Untuk ekspor sudah full book peminatnya batu bara PTBA ini. Jadi sebetulnya kalau boleh saya katakan, peminat batu bara PTBA ini ibaratnya toko, kita yang diserbu, duduk manis orang pada datang," ucapnya.
Menurutnya, saat ini PTBA tinggal meningkatkan harga dan bargaining position agar mendapatkan harga terbaik.
Adapun ke depan, kata Suryo, PTBA akan menerobos pasar batu bara Filipina lebih banyak lagi. Hal ini mempertimbangkan secara kualitas, batu bara Bukit Asam sesuai dengan permintaan pasar Filipina dan lokasi Filipina yang berdekatan dengan Indonesia.
"Ini akan memberikan value yang bagus untuk PTBA," tuturnya.