close icon
Scroll ke atas untuk melanjutkan
PUPR klaim proyek tol Cisumdawu Seksi 4-6 rampung medio Juni 2023. Dokumentasi Kementerian PUPR
icon caption
PUPR klaim proyek tol Cisumdawu Seksi 4-6 rampung medio Juni 2023. Dokumentasi Kementerian PUPR
Bisnis
Senin, 12 Juni 2023 07:58

PUPR klaim proyek tol Cisumdawu Seksi 4-6 rampung medio Juni 2023

Seksi 4-6 sempat dibuka fungsional saat mudik Lebaran kemarin.
swipe

Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) mengklaim pembangunan jalan tol Cileunyi-Sumedang-Dawuan (Cisumdawu) Seksi 4-6 (Cimalaka-Dawuan) sepanjang 29,3 km rampung pada medio Juni 2023 dan segera beroperasi. Seksi ini sempat dibuka fungsional saat mudik Lebaran kemarin.

"Seksi 4 hingga 6 sudah hampir selesai semuanya. Tinggal ada beberapa titik yang sedang proses finishing pada parapet dan aspalnya," kata Direktur Jalan Bebas Hambatan Ditjen Bina Marga Kementerian PUPR, Triono Junoasmono.

"Secara target, kami harus selesaikan semua pada 15 Juni. Tetapi secara fisik, kami usahakan bisa selesai lebih cepat pada 12 Juni sehingga tol Cisumdawu siap dioperasikan dan diresmikan secara keseluruhan pada bulan Juni ini," sambungnya.

Pekerjaan penghijauan (landscaping) di lereng dan bahu jalan bakal diselesaikan pararel dengan beroperasional tol Cisumdawu. "Sudah mulai kami lakukan di Seksi 4. Nanti, akan kami replikasikan di seksi lainnya," ucap Triono. 

Kepala Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional DKI Jakarta-Jawa Barat, Brawijaya, menambahkan, pembangunan Seksi 5A tol Cisumdawu, tepatnya di Desa Cipameka, Kabupaten Sumedang, menggunakan teknologi geofoam EPS. Pangkalnya, tanah di sana labil dan berair sehingga tidak bisa ditangani dengan timbunan tanah biasa.

"Kalau memakai timbunan biasa, bebannya menjadi terlalu berat sehingga rawan longsor. Kelebihan utama geofoam adalah bebannya yang ringan sehingga kita gunakan untuk mengurangi risiko longsor," tuturnya, menukil situs web Kementerian PUPR. 

Tol Cisumdawu terdiri dari 6 seksi dengan biaya konstruksi Rp5,5 triliun. Seksi 1-2 dikerjakan oleh pemerintah melalui APBN sebagai bagian dari viability gap fund (VGF) guna menaikkan kelayakan investasi, sedangkan Seksi 3-6 dikerjakan badan usaha jalan tol (BUJT), PT Citra Karya Jabar Tol (CKJT), dengan skema kerja sama pemerintah dan badan usaha (KPBU). 

Seksi 1 Cileunyi-Pamulihan (11,45 km) beroperasi per Januari 2022. Adapun Seksi 2 Pamulihan-Sumedang (17,05 km) dan Seksi 3 Sumedang-Cimalaka (4,05 km) beroperasi sejak akhir tahun lalu.

img
Fatah Hidayat Sidiq
Reporter
img
Fatah Hidayat Sidiq
Editor

Untuk informasi menarik lainnya,
follow akun media sosial Alinea.id

Bagikan :
×
cari
bagikan