close icon
Scroll ke atas untuk melanjutkan
Ilustrasi orang yang berutang. Berdasarkan riset, milenial lebih banyak ngutang ketimbang gen Z. Foto Pixabay.
icon caption
Ilustrasi orang yang berutang. Berdasarkan riset, milenial lebih banyak ngutang ketimbang gen Z. Foto Pixabay.
Bisnis
Selasa, 18 Juni 2024 17:30

Riset: Milenial lebih banyak ngutang ketimbang gen Z

Milenial atau generasi yang lahir pada tahun 1981 hingga 1996 tercatat lebih banyak memiliki utang ketimbang kelompok lain.
swipe

Milenial atau generasi yang lahir pada tahun 1981 hingga 1996 tercatat lebih banyak memiliki utang ketimbang generasi Z dan generasi X. Riset yang dilakukan oleh Jakpat dan Lintar Financial menunjukkan sebanyak 45% milenial memiliki kredit seperti kartu kredit, kredit tanpa agunan (KTA), hingga kredit kendaraan bermotor. Sementara generasi Z dan generasi X masing-masing hanya 30% dan 40%.

Secara spesifik, milenial memiliki persentase tertinggi di setiap kategori pinjaman. Di kategori kartu kredit dan KTA, milenial mendominasi dengan 16%. Sedangkan generasi Z dan X yakni 8% dan 13%. Kategori lain, sebanyak 15% milenial memiliki cicilan kendaraan, generasi Z sebanyak 13%, dan generasi X sebesar 11%. 

Kebanyakan milenial mempunyai cicilan kendaraan sebesar Rp1 juta hingga Rp1,25 juta. Angka itu lebih besar ketimbang generasi Z dan X yang sebagian besar membayar sekitar Rp500.000 hingga Rp1 juta. 
 
Minim investasi

Survei tersebut dilakukan untuk mengetahui tingkat literasi keuangan. Laporan yang melibatkan 1.295 responden ini menunjukkan apa saja kredit yang dimiliki, keikutsertaan kelas keuangan, dan rencana masa depan. 

Sayangnya, masih sedikit masyarakat yang melek investasi. Riset tersebut menunjukkan sebanyak 27% responden melakukan investasi. Sedangkan, 63% responden mengalokasikan pendapatan per bulan untuk ditabung, dan 17% menyisihkan uang untuk asuransi. 

Sebanyak 4 dari 10 orang menabung dengan nominal kurang dari Rp500.000 per bulan. Hanya 10% yang bisa menabung di atas Rp2,5 juta. Kemudian, sebanyak 70% responden berinvestasi di bawah Rp1 juta tiap bulan. Ada 9% responden yang mengaku berinvestasi dengan jumlah di atas Rp5 juta. 

Dari sisi kesadaran untuk investasi, tabungan, dan asuransi, generasi Z masih lebih rendah dibandingkan kelompok lainnya. Hanya 59% generasi Z yang mengalokasikan uangnya untuk tabungan, 29% melakukan investasi, dan 19% memiliki asuransi. Milenial cukup tinggi, yakni menabung sebanyak 66%, investasi 29%, dan asuransi 19%. 

"Mungkin karena pendapatan generasi Z yang lebih rendah dan kurangnya pengalaman dalam mengelola keuangan. Apalagi mereka juga memiliki cicilan seperti cicilan kendaraan, sehingga edukasi mengenai alokasi keuangan perlu ditingkatkan," tutur Lead Researcher Jakpat, Farida Hasna, belum lama ini. 

img
Satriani Ari Wulan
Reporter
img
Satriani Ari Wulan
Editor

Untuk informasi menarik lainnya,
follow akun media sosial Alinea.id

Bagikan :
×
cari
bagikan