ALLPack Indonesia 2023 ke 22 dan AllPrint Indonesia 2023 ke 24 menghadirkan sejumlah teknologi baru untuk para pebisnis. Hal itu diketahui dari pameran yang berlangsung 11 Oktober-14 Oktober 2023.
Chief Executive Officer Krista Exhibitions, Daud D. Salim mengatakan, acara ini menjadi ajang pertemuan bisnis B2B antara para pebisnis, produsen dan konsumen.
“Melihat secara dekat dan mendapatkan informasi yang lengkap, bahkan mempunyai kesempatan mendapatkan edukasi tentang teknologi dan inovasi baru untuk teknologi di bidang pengemasan, pengolahan dan
percetakan,” kata Salim di JI Expo Kemayoran, Rabu (11/10).
Pameran kemasan dan percetakan ini diikuti oleh lebih dari 1100 perusahaan, 200 perusahaan di antaranya adalah UMKM, yang berasal dari 19 negara. Angka keikutsertaan peserta pameran tahun 2023 naik sekitar 30% dari jumlah peserta tahun lalu.
Pengunjung ditargetkan akan mencapai 35.000 orang. Pameran ALLPack Indonesia dan AllPrint Indonesia 2023 ini akan memamerkan teknologi-teknologi baru yang dapat diterapkan untuk meningkatkan pertumbuhan industri kemasan dan percetakan di Indonesia.
Sebelumnya, Industri food & beverage (F&B) adalah salah satu sektor penting di Indonesia. Industri ini terus melakukan inovasi untuk beradaptasi dengan perkembangan zaman dan saat ini mengalami pertumbuhan pesat salah satunya berkat inovasi pengemasan produk dan percetakan.
Daud mengatakan, pihaknya akan memamerkan teknologi pengolahan dan pengemasan makanan, minuman, biskuit, konfeksioneri, farmasi/obat-obatan, jamu, kosmetika, personal care, kecantikan, pertanian, oli/cairan/kimia, elektronika, pendingin, dan industri terkait lainnya.
“Pameran Internasional AllPack Indonesia, AllPrint Indonesia 2023 tahun ini mengalami kenaikan angka peserta pameran sekitar 30% dari tahun sebelumnya,” kata Salim dalam konpers di Kemenperin, Jumat (6/10).
Ia menyebut, pihaknya juga akan mengadakan Pameran Internasional ke 24 berbagai teknologi pencetakan, peralatan, dan suplai mesin. Kedua pameran ini akan digelar pada tanggal 11 Oktober hingga 14 Oktober 2023 di Jakarta International Expo, Kemayoran, Jakarta.
“Akan menghubungkan lebih dari 1.100 perusahaan, 200 perusahaan di antaranya adalah UMKM dan siap menarik lebih dari 35.000 pengunjung baik lokal maupun internasional,” ujarnya.