Presiden Joko Widodo (Jokowi) meninjau pelaksanaan program vaksinasi Covid-19 bagi sekitar 500 pekerja seni dan kreatif se-Jabodetabek pada Senin (19/4). Diharapkan mereka bisa kembali beraktivitas usai diimunisasi.
"Kita bersama-sama dengan para seniman, budayawan, artis, musisi, dari teater, dari seni tradisi, semuanya berkumpul di sini untuk divaksinasi. Kita harapkan beliau-beliau semuanya nanti bisa terlindungi dan tidak terpapar Covid sehingga bisa beraktivitas seperti biasa," ujarnya.
Pelbagai pegiat seni dan budaya berpartisipasi dalam kegiatan tersebut. Cak Lontong, Bimbim Slank, Widi Mulia Sunarya, Ayu Utami, Polo Srimulat, Hanafi, Edo Kondologit, Hartarti, Nicholas Saputra, Nia Dinata, Armand Maulana, Arya Saloka, Surya Saputra, Soleh Solihun, dan Andi /Rif, misalnya.
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Uno, menambahkan, sektor ekonomi kreatif berkontribusi besar terhadap produk domestik bruto (PDB). Secara global, menjadi sektor terbesar ketiga di dunia.
"Kita harapkan sumbangsih Rp1.100 triliun dari sektor ekonomi kreatif ini paling tidak kita pertahankan dan justru ada kesempatan dan peluang untuk bangkit dan pulih kembali. Jadi, kita ini penyumbang nomor tiga PDB terbesar di dunia setelah Amerika dan Korea," paparnya.
Vaksinasi pada pelaku seni dan kreatif menjadi salah satu harapan menggerakan sektor ekonomi kreatif untuk lebih membangkitkan semangat dan motivasi bersama-sama berjuang dan bangkit di tengah pandemi Covid-19.
"Kita harus sama-sama berjuang melawan pandemi dan dengan penekanan pada vaksinasi, 3M, dan 3T, kita bisa menekan angka penularan Covid-19. Jika pandemi ini terkendali, kita bisa pulih kembali, maka sektor ekonomi kreatif juga akan segera bangkit," tutur Sandi.