Alun-alun Klaten direvitalisasi, ratusan PKL dipindah ke Jalan Bali

Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Klaten akan merelokasi sementara para Pedagang Kaki Lima (PKL) yang kerap mangkal di kawasan Alun-alun Klaten. Hal tersebut dilakukan untuk mensterilisasi kawasan Alun-alun Klaten yang akan direvitalisasi.

Kasi Sarpras dan PKL Disdagkop UKM Klaten, Ali, mengatakan para PKL tersebut nantinya akan dipindahkan sementara di kawasan Jalan Bali dan Lapangan Gergunung, Kecamatan Klaten Utara.

“Rencana (pemindahan PKL) ke Jalan Bali dan Lapangan Gergunung. Nantinya, Pemkab Klaten akan menyediakan tenda untuk para PKL kurang lebih sejumlah 224 tenda,” kata Ali kepada Alinea.id, Kamis (14/4). 

Terkait sosialisasi pemindahan PKL, Ali menjelaskan memang dari pihak Pemkab Klaten belum mengadakan sosialsiasi. Nantinya setelah Lebaran akan diagendakan sosialisasi oleh para PKL terkait relokasi tersebut.

“Memang belum ada sosialisasi. Nanti setelah Lebaran akan diadakan sosialisasi di RSPD Klaten,” terang Ali.

Sementara itu, Kepala Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman (Disperakim) Kabupaten Klaten, Pramono, mengatakan para PKL harus sudah dibersihkan dari kawasan Alun-alun Klaten sebelum pelaksanaan revitalisasi.

“Pas pelaksanaan fisik sudah harus bersih dari alun-alun. Sebelum mulai fisik proyek tetap ada sosialisasi secara teknis mas, dulu sudah disosialisasi juga dari Disdagkop UKM yang pemindahan pedagangnya masih sekitar 1 bulanan yang lalu,” jelas Pramono.

Terkait waktu pembangunan proyek Alun-alun Klaten, Pramono menjelaskan proyek tersebut akan dilaksanakan kurang lebih selama delapan bulan.