Biro Pengadaan Barang dan Jasa (PBJ) Setdaprov Kalimantan Timur (Kaltim) berupaya meningkatkan transparansi dalam proses pengadaan barang dan jasa di lingkungan pemerintahan. Upaya tersebut, salah satunya dengan meminta seluruh organisasi perangkat daerah (OPD) melakukan transaksi melalui e-katalog atau toko daring.
Plt Karo Pengadaan Barang dan Jasa Setprov Kaltim, Buyung Dodi Gunawan mengatakan pihaknya siap mendampingi apabila ada rekanan Pemprov Kaltim yang merasa kesulitan.
“Jika memang OPD di lingkungan Pemprov Kaltim biasa melakukan kerja sama atau kontrak dengan rekanan, maka silahkan diajak rekanannya bertransaksi melalui e-katalog lokal maupun toko daring. Biro PBJ siap mendampingi hingga penyelesaian produk,” ujarnya usai menghadiri pertemuan pengarahan Presiden RI Joko Widodo, dikutip dari Instagram @pemprov_kaltim, Selasa (10/4).
Menurut Buyung, upaya ini juga menjadi komitmen Pemprov Kaltim meningkatkan pengembangan cinta produk dalam negara atau bangga buatan Indonesia (BBI) akan lebih mudah terlaksana dan sukses. Ia mengatakan hal ini juga bertujuan memudahkan rekanan bertransaksi dengan pemerintah karena tidak perlu ada tatap muka.
“Jadi, pelayanan melalui e-katalog maupun toko daring ini sangat memudahkan para rekanan untuk bertransaksi dengan pemerintah. Artinya, tidak perlu tatap muka lagi dalam bertransaksi,” jelasnya.