Bupati Gowa, Adnan Purichta Ichsan mendorong peningkatan sinergitas pemerintah kabupaten (Pemkab) dengan Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) dalam percepatan pembangunan daerah.
“Kita harap organisasi PKK di usia yg ke 50 tahun ini juga semakin matang menjadi mitra pemerintah untuk memajukan daerah dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” ujar Adnan, saat menghadiri Peringatan Hari Kesatuan Gerak (HKG) PKK Ke-50 Tahun 2022 Tingkat Kabupaten Gowa di Baruga Karaeng Galesong, Kantor Bupati Gowa, Rabu (7/9).
Adnan menjelaskan, di usia TP PKK yang ke-50 tahun, diharapkan mampu berkontribusi secara efektif terhadap seluruh program pemerintah agar dapat berjalan dengan baik, lancar dan sesuai dengan harapan masyarakat.
Menurut Adnan, Peringatan HKG PKK ke-50 tahun yang mengusung tema “Lima Puluh Tahun PKK, Berbakti Untuk Bangsa, Berbagi Untuk Sesama” memiliki definisi yang sangat luas, bukan hanya bagi Indonesia tetapi berbakti untuk wilayah sendiri. Mulai dari kabupaten, kecamatan, desa, kelurahan, dusun, lingkungan, RT, dan RW yang juga dapat diartikan dengan berbakti kepada negara.
“Saya berharap, kolaborasi yang sudah terbangun dan sangat kuat yang kita perlihatkan antara pemerintah dan juga PKK marilah terus dijaga dengan baik bahkan ditingkatkan lagi di masa yang akan datang,” tandasnya.
Sementara itu, Ketua TP PKK Kabupaten Gowa, Priska Paramita Adnan menyampaikan, sepanjang 50 tahun perjalanan gerakan PKK, pihaknya telah terlibat aktif membantu program pemerintah, khususnya berkaitan dengan pemberdayaan masyarakat.
“Gerakan PKK pada hakikatnya dilakukan dengan pendekatan partisipatif dan kerja sama. Selain itu, momentum Peringatan HKG PKK kali ini juga harus mampu kita didayagunakan sebagai media untuk mawas diri secara kelembagaan dan melakukan evaluasi dalam program,” katanya.
Priska menambahkan, momentum Peringatan Hari Kesatuan Gerak PKK Ke-50 Tahun 2022 ini, menjadi titik tolak kita untuk memompa semangat pembaharuan kita dengan mengembangkan daya kreasi dan kreatifitas kita dalam pemberdayaan keluarga dalam arti luas.
Menurutnya, peringatan semacam ini bukan semata-mata merupakan kegiatan rutin tahunan saja, juga bukan merupakan kegiatan yang hanya sarat dengan acara seremonial sesaat saja, kemudian setelah itu tidak ada lagi gaungnya.
“Kemeriahan dan rasa syukur dalam memperingati Hari Kesatuan Gerak PKK haruslah selalu menimbulkan gelora, membawa semangat baru dan energi baru pada setiap gerak langkah PKK karena Tim Penggerak PKK sebagai mitra kerja Pemerintah haruslah mampu menyelaraskan dengan kebijakan Program Pemerintah,” pungkasnya.