Pemerintah Provinsi (Pemprov) Lampung selalu memperhatikan pembangunan sosial masyarakat di Kabupaten Pesawaran, salah satunya dalam urusan keagamaan. Hal tersebut membuat Bupati Pesawaran, Dendi Ramadhona percaya diri untuk menggencarkan kembali majelis taklim untuk mendekatkan nilai-nilai keagamanan kepada masyarakatnya.
Perhatian pemprov terbukti dengan kegiatan majelis taklim di Masjid Agung Islamic Center, Kecamatan Gedong Tataan pada Kamis (2/6) lalu yang dikoordinasi langsung oleh Ketua TP PKK Provinsi Lampung, Riana Sari Arinal.
“Kita cukup bangga Ibu Gubernur (Ketua TP PKK Lampung) berada ditengah kita, ini tonggak awal balik suasana aktivitas pengajian di Pesawaran hidup lagi,” kata Dendi dalam keterangannya, dikutip dari pesawarankab.go.id, Senin (6/6).
Dendi mengapresiasi Pemprov Lampung yang selalu mendukung Kabupaten Pesawaran, bukan hanya soal pembangunan saja, tapi juga urusan pengajian. Sehingga, ia yakin program-program pemerintahannya terkait kerohanian ini akan berjalan mulus.
“Saya merasakan, walaupun kemarin pandemi Covid-19, tapi Pak Gubernur dan jajaran masih bisa mengurus kami di Pesawaran,” lanjutnya.
Sementara itu, Asisten I Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Pemprov Lampung, Qudratul Ikhwan menyatakan, jika tahun ini pihaknya memberikan dana hibah untuk pembangunan di bidang religius bagi Pemkab Pesawaran. Ia mengatakan, Pesawaran akan mendapat Rp460 juta untuk masjid, musala hingga kegiatan Taman Pendidikan Alquran (TPA).
“Pemprov Lampung tahun 2022 menganggarkan dana hibah untuk pembangunan sarana dan prasarana rumah ibadah sebesar Rp17 Miliar, khusus untuk Kabupaten Pesawaran mendapatkan hibah sebesar Rp460 juta untuk masjid, musala dan TPA. Semoga bantuan untuk bermanfaat dan menginspirasi kita,” tutupnya.