Gedung Tempat Pelelangan Ikan (TPI) dan Dermaga Pangkalan Pendaratan Ikan (PPI) Manggar Baru Balikpapan siap digunakan. Para nelayan diharapkan dapat meningakatkan produktifitas tangkapan ikan dan meningakatkan kesejahteraan dengan beroperasinya gedung TPI dan dermaga PPI.
"Tentu gedung dan dermaga ini mendorong kita untuk lebih produktif dalam mengelola potensi kelautan dan perikanan, sehingga nelayan kita meningkat pendapatannya dan masyarakat kita sejahtera," ujar Gubernur Kalimantan Timur, Isran Noor, saat meresmikan Gedung TPI dan Dermaga PPI Manggar Baru di Balikpapan, Sabtu (17/12).
Isran menjelaskan fasilitas PPI yang dibangunkan bersumber dari anggaran pendapatan dan belanja daerah (APBD) Provinsi Kaltim Tahun Anggaran 2022 senilai Rp15 miliar akan mampu memacu hasil produksi perikanan dan kelautan Kaltim.
"Insyaallah gedung dan dermaga ini memberi manfaat, pasti membawa manfaat dan berguna. Jangan sampai kita memperluas kawasan ini, semantara fasilitas yang ada tidak termanfaatkan secara maksimal. Saya yakin PPI ini membawa manfaat bagi kita semua," pesannya.
Sementara itu, Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Kaltim, H Irhan Hukmaidy, menjelaskan pembangunan dermaga dengan konstruksi sheet pile seluas ± 792,90 m persegi dan gedung TPI dengan luas ± 630 m persegi. Dilangkapi dengan 2 unit tanki septic tank kapasitas 10 m3, serta 1 unit IPAL kapasitas 10 m3 dengan luas lahan ± 4.158,19 m persegi.
"Pembangunan gedung TPI dan dermaga atau pelabuhan PPI menggunakan pola tahun jamak sejak 2021 dan telah memanfaatkan sumber dana APBD Provinsi Kaltim sekitar Rp15 miliar," sebutnya.
Diakhir acara, Isran Noor menyerahkan dokumen perizinan Tanda Daftar Kapal Perikanan (TDKP) dari Dinas Kelautan dan Perikanan Kaltim TA 2022 kepada Nelayan Kapal Penangkapan Ikan Balikpapan dengan sejumlah 332 kapal perikanan, juga menyerahkan bantuan KUB dan benih ikan kepada kelompok tani nelayan.