Perusahaan Daerah Rumah Potong Hewan (PD RPH) mampu melampui target keuntungan atau dividen yang ditetapkan Pemerintah Kota (Pemkot) Makassar. Direktur Umum PD RPH, Idris mengatakan, selama September – Oktober 2022, RPH menghasilkan Rp280 Juta dari target yang ditentukan yakni senilai Rp200 juta berkat produk abon sapi.
“Abon Sapi ini mampu menyumbang 75% dari total dividen yang diraihnya. Pihaknya mampu menjual Abon Sapi sebanyak 1,5 – 2 ton per bulan,” kata Idris sata beraudiensi dengan Wali Kota Makassar, Mohammad Ramdhan Pomanto, Selasa (15/11).
Idris menjelaskan, pada 2023 pihaknya akan meningkatkan produksi melalui ritel-ritel di Kota Makassar, seperti Gelael, Indomaret, Alfamidi, dan Alfamart.
“Target kita tahun depan akan naik juga. Apalagi kita akan buka cafe dengan menjual olahan sapi lokal fresh dari RPH seperti steak,” tandasnya.
Sementara itu, Wali Kota Makassar, Mohammad Ramdhan Pomanto mendukung upaya PD RPH untuk mengembangkan produksi abon sapi. Menurutnya, fokus pada penjualan satu produk lebih baik ketimbang banyak produk namun tidak efektif.
“Kembangkan potensinya serta tambah varian abonnya. Harus melakukan riset,” tutur pria yang akrab disapa Danny Pomanto.
Orang nomor satu di Makassar ini juga mendorong PD RPH memperhatikan kemasan dan promosi agar penjualan bisa semakin meningkat.
“Tingkatkan dan buat beberapa macam pilihan kemasan agar semua kalangan bisa membeli dan menikmati Abon Sapi produksi RPH,” pungkas Danny.