close icon
Scroll ke atas untuk melanjutkan
Anggota Komisi B DPRD Pati, Narso, mendukung keputusan pemkab untuk melakukan operasi pasar guna menjaga stabilitas harga pangan. Dokumentasi DPRD Pati
icon caption
Anggota Komisi B DPRD Pati, Narso, mendukung keputusan pemkab untuk melakukan operasi pasar guna menjaga stabilitas harga pangan. Dokumentasi DPRD Pati
Daerah
Jumat, 22 September 2023 20:57

Komisi B DPRD Pati dukung pemkab lakukan operasi pasar

Pemkab Pati juga diminta memperhatikan suplai lokal karena turut memicu kenaikan harga pangan.
swipe

Anggota Komisi B DPRD Pati, Narso, mendukung Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pati melakukan operasi pasar untuk menstabilisasi harga sembilan bahan pokok (sembako). Namun, diharapkan turut memantau suplai karena gangguan dari hulu juga turut memengaruhi kenaikan harga pangan.

"Suplai lokal juga harus diperhatikan. Sebab, biasanya harga kebutuhan mengalami kenaikan karena dilatarbelakangi oleh suplai yang terhambat," ucapnya.

Narso berpendapat, suplai dapat terlambat lantaran kekosongan bahan baku. Dengan demikian, operasi pasar perlu dilakukan sebagai salah satu penanganan naiknya harga pangan.

"Juga itu tadi, melancarkan suplai barang agar tidak terjadi problematika di masyarakat. Hal ini harus diperhatikan," jelasnya.

Politikus Partai Keadilan Sejahtera (PKS) ini turut menyoroti naiknya harga beras ke Rp14.000/kg dalam 2 bulan terakhir. Menurutnya, hal tersebut menimbulkan persoalan di tengah masyarakat.

Diketahui, beras medium dan premium di Pati, Jawa Tengah (Jateng), mengalami kenaikan sekitar Rp2.000/kg. Beras medium kini mencapai Rp12.000/kg, sedangakn beras premium menjadi Rp14.000/kg.

Masalah ini telah menjadi atensi Pemkab Pati. Disinyalir kenaikan harga beras akibat berkurangnya stok di pasaran.

img
Fatah Hidayat Sidiq
Reporter
img
Fatah Hidayat Sidiq
Editor

Untuk informasi menarik lainnya,
follow akun media sosial Alinea.id

Bagikan :
×
cari
bagikan